Bupati Kapuas Hadiri Rakornas Penanganan Konflik

Bupati Kapuas Ben Brahim saat hadir pada kegiatan rakor tersebut.

KUALA KAPUAS, KaltengEkspres.com-Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat turut hadir bersama Bupati/Walikota dan Gubernur se-Indonesia saat Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Tahun 2019 yang diselenggarakan di Kementerian Dalam Negeri, di Grand Paragon Hotel Jakarta, Kamis (16/05/2019) lalu.

Rakornas yang berlangsung selama sehari itu mengangkat tema “Sinergitas Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Dalam Rangka Merekatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa Pasca Pemilu Serentak 2019” dibuka secara resmi oleh Wiranto dan dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo sebagai narasumber.

Mendagri Tjahjo Kumolo dalam arahannya, berpesan kepada peserta terkait Rakornas Tim Terpadu PKS Tahun 2019 yaitu 124 Kabupaten/kota yang belum terbentuk Timdu PKS segera membentuknya, serta peningkatan kinerja tim melalui rencana aksi terpadu PKS serta adanya dukungan anggaran dari pemerintah daerah untuk pelaksanaan tugas-tugasnya.

“Saya minta kepada Bupati/Walikota segera merespon dan menyelesaikan permasalahan yang berpotensi menimbulkan konflik sosial dengan cara damai serta laporan terhadap kejadian/peristiwa konflik di daerah secepat mungkin.  Mengingat penting dan strategisnya pelaksanaan program penanganan konflik sosial ini, Mendagri menekankan Pemerintah Pusat akan memberikan “Reward dan Punishment” sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan” ujar Tjahjo.

Usai mengikuti Rakornas ini,Bupati Kapuas melalui whatshap group Pemkab Kapuas secara cepat memerintahkan kepada seluruh jajarannya senantiasa menjaga persatuan, kesatuan dan persaudaraan yang telah tumbuh dan berkembang secara baik di Kabupaten Kapuas.

“Saya minta kepada seluruh Kepala Perangkat Daerah agar secara berjenjang sampai ke tingkat Desa berkoordinasi dengan Babinsa, Babinkamtibmas, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan seluruh potensi masyarakat untuk mengantisipasi agar tidak terjadinya kerawanan sosial pasca Pilpres, Pileg dan DPD serentak,”ujar Ben dalam rilisnya yang disampaikan Plt Kadiskominfo Kapuas.

Disamping itu lanjut dia, mempercayakan sepenuhnya kepada Penyelenggara Pemilu untuk menyelesaikan seluruh rangkaian Pemilu serentak. Kemudian, menunda untuk sementara atau bahkan tidak melakukan perjalanan ke Jakarta hingga selesainya penetapan hasil-hasil Pemilu serentak. “Marilah kita dengan bijak dan cermat bermedia sosial dan tidak mudah terprovokasi atas informasi yang tidak jelas sumbernya” pinta Ben Brahim. (ab)

Berita Terkait