KUALA PEMBUANG, KaltengEkspres.com-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan menyebut hasil pertanian di daerah pemilihan (dapil) II Seruyan masih kurang maksimal. Untuk mengatasi hal ini, dewan mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melakukan pendampingan terhadap petani di daerah setempat.
“Hasil taninya masih belum terlalu maksimal dan tidak berjalan sesuai dengan yang kita harapkan. Terutama untuk hasil panen padinya masih kurang,” kata anggota DPRD Kabupaten Seruyan M. Aswin di Kuala Pembuang, Senin (29/10).
Karena itu lanjut dia, kondisi ini seharusnya menjadi perhatian Pemkab Seruyan dengan melakukan pengelolaan terhadap sistem pertanian di daerah setempat dimulai dari pengolahan dan pembukaan lahan yang selama ini terkesan banyak tidak dipergunakan.
“Masyarakat masih belum mengetahui cara pengelolaan lahan yang benar, seharusnya pemerintah daerah setempat melakukan pendampingan dan pembinaan terkait masalah pembukaan lahan, sehingga nantinya hasil pertaniannya bisa sesuai dengan yang diharapkan,” ujarnya.
Selain kurangnya pembinaan terkait pembukaan lahan tambah dia, masalah pengairan juga menjadi kendala pertanian di dapil II Seruyan. Karena hanya mengandalkan alam yaitu hujan, sehingga pada saat musim kemarau, lahan-lahan pertanian menjadi kering.
“Pemberian bantuan berupa pupuk, bibit, dan lainnya juga harus ditingkatkan dan juga pemberiannya tepat waktu, pendampingan kepada para petani dan memberikan mereka wawasan yang benar akan sangat membantu untuk keberhasilan panen para petani,”bebernya. (al)