NANGA BULIK, Kaltengekspres.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lamandau peringati Hari Kesehatan Nasional (HKN) 2017 dengan menggelar seminar Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (Gema Cermat) di Aula Dinkes Lamandau Senin (13/11/2017). Pada kegiatan ini Dinkes Lamandau mendatangkan narasumber dari Direktorat Pelayanan Kefarmasian Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Roni Syah Putra S.Farm,Apt, MKM.
Roni Syah Putra menjelaskan, selama ini masyarakat dinilai kurang memiliki kemampuan dalam mengunakan obat dengan tepat dan benar. Ia mencontoh belakangan banyak masyarakat yang mengunakan antibiotik tanpa resep dokter.
“Padahal penggunaan antibiotik yang tidak tetap dan benar dapat menyebabkan resistensi,”ujarnya saat memaparkan materi.
Ia menjelaskan, resistensi obat adalah suatu kondisi di mana kuman tidak dapat lagi dibunuh dengan antibiotik. Jika sudah demikian, kuman dalam tubuh akan kebal terhadap obat tertentu dan penyakit akan sulit sembuh.
Atas dasar itu lah lanjut Roni, masalah program Gemas Cermat ini diluncurkan, supaya melatih masyarakat, terkait bagaimana mendapatkan obat yang benar, kemudian penggunaan yang tepat, serta penyimpan obat yang sesuai serta cara membuang obat dengan benar.
Pada kesempatan itu Ia mengimbau agar tidak terjadi resistensi terhadap antibiotik masyarakat diharapkan menjadi bijak dalam mengunakan obat, “jika mengunakan antibiotik harus dengan resep dokter, tidak menyimpan antibiotik dirumah jika sudah tidak ada resep, tidak membagi antibiotik sisa kepada tetangga atau orang lain” imbau Roni. (dri)