

KUALA PEMBUANG, KaltengEkspres.com – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Seruyan menyerahkan secara resmi bantuan 26 unit alat mesin pertanian (alsintan) kepada para kelompok tani binaan yang berada di sejumlah desa di Kabupaten Seruyan.
“Ada 26 unit mesin pertanian padi yang kita serahkan, hal ini dalam rangka untuk mewujudkan program Seruyan Hilir sebagai Lumbung Padi Kabupaten Seruyan,” kata Kepala DKPP Kabupaten Seruyan Sugian Noor di Kuala Pembuang Jumat (31/8/2018).
Selain bantuan, lanjut dia, telah tersedia pula brigade alsintan berjumlah 58 traktor yang siap untuk dipinjamkan kepada para petani yang belum mendapatkan kesempatan untuk menerima bantuan ini.
“Kita juga ada 58 traktor yang siap untuk dipinjamkan kepada petani-petani melalui kelompok tani masing-masing, nanti langsung saja datang ke kantor BP3K sini dan melaporkan berapa orang yang memerlukan serta jumlah luas hektar lahannya,”ujarnya.
Dijelaskannya, tidak ada persyaratan khusus untuk bisa meminjam Brigade traktor, hanya saja karena Brigade ini milik Negara, jadi akan dikenakan biaya perbaikan dan pemeliharaan per unit.
“Karena ini milik negara, jadi akan dikenakan biaya pemeliharaan Rp200.000 per unit untuk per 5 hektarnya dan akan langsung dimasukkan ke rekening BP3K,”terangnya.
Sementara itu, untuk operator operasional penerima bantuan ini akan diserahkan sepenuhnya kepada para kelompok tani yang menerima, tetapi jika ada yang mengalami kesulitan bisa langsung berkoordinasi dengan BP3K.
Adapun untuk bantuan hibah ini hampir sepenuhnya bersumber dari APBN, hanya 7 unit mesin pengolahan hasil hortikultura yang bersumber dari APBD.
Ia berharap, dengan adanya bantuan hibah ini dapat mempermudah para petani dalam bertanam padi, serta mampu meningkatkan kesejahteraan dan hasil panen para petani yang ada di Kabupaten Seruyan. (vs)