KUALA PEMBUANG, KaltengEkspres.com – Prestasi yang diraih Kabupaten Seruyan beberapa waktu lalu yakni penilaian Wajar Tanpa Pengecualian(WTP) dari Badan Keuangan(BPK) Perwakilan Kalteng, rupanya masih perlu pembenahan. Pasalnya masih ada yang perlu diperbaiki dalam laporan keuangan tersebut, terkait dengan temuan BPK pada tahun 2017 lalu.
Sekretaris Daerah (Sekda) Haryono ketika dimintai keterangan membenarkan hal itu. Ia mengatakan, memang masih ada temuan pada tahun yang sebelumnya.
“Temuan-temuan pada tahun sebelumnya memang masih ada,”ungkapnya Jum’at (1/6/2018).
Sedangkan untuk masalah mengenai aset seluruhnya sudah hampir selesai, namun masih ada beberap aset yang sebelumnya masih tidak jelas tempatnya.”Masalah aset sudah hampir semua clear, hanya ada 1 atau 2 aset yang belum jelas tempatnya maksudnya seperti misalnya saat ini ada tapi belum jelas, tapi akan tetap terus kita benahi,”paparnya.
Menurut Haryono, semua aset daerah sudah terlacak dan saat ini hanya tinggal pengalkulturasian saja.Ia juga bersyukur bahwa tahun ini laporan keuangan Kabupaten Seruyan semakin membaik dibandingkan tahun sebelumnya. Sehingga kesalahan-kesalahan dapat diperkecil.
“Ini sudah kurang untuk kesalahan pada laporan keuanganya atau sudah lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Karena kita memiliki tim yang solid jadi apapun yang memang menjadi pokok untuk laporan opini keungan itu kita kerjakan semua,” katanya.
Ditempat Pjs Bupati Seruyan Leonard S Ampung mengatakan, dirinya sangat bersyukur karena Seruyan kembali mendapatkan WTP. Untuk itu ke depan prestasi ini akan terus dipertahankan dan selalu ditingkatkan kualitas laporan keuangan dan asetnya, guna mengurangi temuan, serta meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, demi kesejahteraan masyarakat. (vs)
