PANGKALAN BUN, KaltengEkspres.com – Sedikitnya 17 orang remaja diciduk anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kobar, karena kedapatan sedang asik pesta minuman keras (miras) saat nongkrong di tiga lokasi di dalam Kota Pangkalan Bun, Sabtu (24/3/2018) malam sekitar pukul 00.15 WIB.
Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar Kobar Majerum Purni melalui Kasi Operasi dan Pengendalian Gusti Muhammad Roies mengatakan, ketujuh belas remaja tersebut terjaring saat pihaknya melaksanakan giat razia pada saat Sabtu malam.
“Penangkapan terhadap 17 remaja ini berawal dari informasi masyarakat yang memberitahukan kepada kita, bahwa di daerah setempat dijadikan tempat nongkrong anak remaja sambil pesta miras. Menindaklanjuti laporan ini, kami langsung ke lokasi,” ungkap Gusti Muhammad Roies Minggu (25/3/2018).
Menurut dia, 17 remaja yang berhasil diamankan tersebut dari tiga tempat yakni di Taman 45 diciduk sebanyak 12 orang remaja, di Istana Kuning dan Jalan Sultan Syahril atau depan RSUD Sultan Imanudin Pangkalan Bun.
“Dari 17 orang yang terjaring itu, dua diantaranya masih dibawah umur berstatus pelajar SMP,”ujarnya.
Sedangankan sebanyam 15 remaja lainnya lanjut dia, rata rata berusia 20 sampai 25 tahun, semuanya sudah bekerja. “Saat itu semuanya kami amankan ke Kantor Satpol PL Kobar. Mereka kami minta untuk wajib lapor paling banyak dua kali lapor, sedangkan asal muasal miras sudah kami ketahui masih dari Kota Pangakalan Bun. Kasus ini masih kami kembangkan lagi,”papar Roies.
Ditambahkan Roies, giat razia penertiban terhadap prilaku kenakan remaja ini ke depan akan terus digencarkan pihaknya, terutama di daerah rawan yang kerap kali dijadikan sebagai tempat nongkrong pesta miras dan mesum, dalam rangka menekan angka kenakalan remaja di wilayah Kabupaten Kobar. (hm)
