NANGA BULIK, KaltengEkspres.com – Kasus penusukan terhadap Retno Lelo (19) karyawan PT. GCM yang terjadi di Jalan Trans Kalimantan KM 30 pada Kamis (14/12/2017) lalu mulai menemukan titik terang terkait keberadaan oknum pelakunya. Pasalnya, sumber kepolisian di lapangan menyebutkan, oknum pelaku ini telah diketahui, dan dikantongi oleh Polres Lamandau.
“Oknum pelakunya sudah diketahui, dan juga rumah pelaku. Hanya saat ini belum ditangkap saja. Lantaran kita butuh alat bukti kuat dilapangan,” ungkap sumber kepolisian yang minta namanya dirahasiakan, Senin (18/12/2017).
Terpisah saat dikonfirmasi kebenaran informasi tersebut Kapolres Lamandau AKBP Andika K. Wiratama mengatakan, sejauh ini anggotanya masih melakukan penyelidikan dilapangan terkait penanganan kasus tersebut.
“Sabar ya mas, petunjuk itu kan tidak mungkin kita sampaikan. Tunggu saja sampai kita berhasil menangkap yang bersangkutan, terima kasih,”ujar Andika singkat melalui pesan Whatsaap, Senin (18/12/2017).
Untuk diketahui, penusukan tersebut terjadi persis di hadapan sebuah warung kopi yang berdiri di pinggir jalan Trans Kalimantan Kilometer 30. Saat itu korban bersama rekannya ingin melanjutkan perjalanan pulang menuju afdeling 4 PT. GCM setelah beristirahat sejenak sembari minum kopi di warung tersebut.
Ketika ingin melanjutkan perjalanan dan posis korban beserta dua temannya sudah berada diatas sepeda motor tiba-tiba dari belakang datang orang tidak dikenal dan langsung menusuk korban dari arah samping sehingga mengakibatkan korban mengalami luka tusuk dibagian perut sebelah kiri dan sampai harus dilahirkan kerumah sakit RSUD Lamandau, setelah itu dirujuk ke RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun untuk menjalani operasi. (dri)