BUNTOK, KaltengEkspres.com – Tiga anak buah kapal (ABK) dikabarkan tewas dalam insiden meledaknya tugboat batu bara di perairan Desa Kalanis, Kabupaten Barito Selatan pada Senin (13/5/2024) dini hari. Dua korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa dengan tubuh penuh luka bakar persis di dekat kapal yang berkobar. Sedangkan satu korban jiwa lagi meninggal meski sempat mendapat pertolongan.
Dua korban jiwa yang ditemukan di TKP diketahui merupakan ABK dari tugboat Surya 03. Sedangkan satu korban jiwa yang sempat mendapatkan pertolongan merupakan ABK dari kapal dagang bernama Setya Baru 05.
Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs Djoko Poerwanto melalui Kabidhumas Polda Kalteng Kombes Pol ErIan Munaji mengungkapkan jika sejauh ini terdapat tiga ABK lainnya yang masih menjalani perawatan di rumah sakit.
“Tiga orang dinyatakan meninggal dunia dan delapan orang lagi masih dalam pencarian,” ungkap Erlan.
Erlan menerangkan, berdasarkan data yang diterima saat ini, untuk ABK dari tugboat batu bara Surya 03 berjumlah sembilan korban. Satu diantaranya berhasil diselamatkan oleh warga dan enam ABK lainnya sedang dalam pencarian.
“Untuk dua orang lainnya dinyatakan meninggal dunia setelah ditemukan oleh petugas pada bagian sisi kanan kapal dengan kondisi luka bakar berat,” terangnya.
Sementara untuk Kapal Setya Baru 05 diketahui terdapat lima ABK. Ttiga orang berhasil diselamatkan namun dilaporkan pada pukul 16.30 WIB, satu orang yang selamat dinyatakan meninggal diakibatkan luka bakar dan dua orang masih dalam proses pencarian.
“Para korban yang ditemukan saat ini sudah dibawa untuk ditangani lebih lanjut di Rumah Sakit Tamiang Layang dan RS Banjarmasin karena mengalami luka bakar,” ucapnya.
Dalam kejadian ini, lanjut Erlan, pihaknya berfokus dalam upaya pencarian dan evakuasi korban, serta pendinginan kapal yang terbakar. Selain itu ditetapkan status quo TKP dan untuk selanjutnya dilakukan proses penyelidikan guna mengetahui awal mula titik api terjadi. (ran)
