PANGKALAN BUN, KaltengEkspres.com – Naas nasib yang dialami dua pelajar asal Asam Baru Kabupaten Seruyan, bernama Deka (14) dan Agi (10). Keduanya ini tewas tenggelam saat berenang di tepi Pantai Bogam Raya Desa Teluk Bogam Kecamatan Kumai Kabupaten Kobar, Minggu (24/2/2019).
Kapolres Kobar AKBP Arie Sandy melalui Kasatpolair AKP Herbet mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 07.00 WIB, di kawasan Pantai Desa Teluk Bogam. Korban tenggelam ini awalnya berjumlah tiga orang. Dua meninggal dunia, sementara satu lainnya bernama Pais (10) berhasil selamat.
Menurut Herbet, kejadian tersebut berawal saat ketiga korban bersama keluarga berangkat menggunakan bus milik perusahaan perkebunan PT.Musirawas Citraharpindo yang beroperasi di Kabupaten Seruyan, untuk berwisata ke Pantai Teluk Bogam. Ketika berada di tepi pantai, ketiga korban langsung bermain dan mandi berenang di ujung pantai dekat villa.
“Saat asyik mandi sambil bermain ini, rupanya mereka tak sadar berada diposisi kedalaman lima meter. Sehingga akhirnya tenggelam,” ungkap Herbet Minggu (24/2).
Kejadian saat itu pertama kali diketahui salah seorang pengunjung yang melihat korban tenggelam. Sehingga saat itu langsung memberitahu warga lainnya, tak lama warga Desa Teluk Bogam kurang lebih sebanyak 100 orang, langsung melakukan pencarian. Sekitar kurang lebih 30 menit, ketiga korban ditemukan, dua korban dalam keadaan meninggal dunia dan satu masih hidup.
“Saat ini para korban sudah kita evakuasi. Untuk korban selamat masih mendapatkan perawatan intensif di Puskesmas Teluk Bogam. Pada kesempatan ini saya mengimbau pihak pengelola untuk membuatkan papan berisi imbauan larangan berenang bagi anak-anak yang tidak bisa berenang, sehinga bisa menjadi pedoman wisatawan yang berkunjung,” tandasnya. (aro)
