

PALANGKA RAYA, KaltengEkspres.com – Komisi B DPRD Kota Palangka Raya mendukung pengembangan tanaman padi seluas 161 hektar oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Palangka Raya. Dukungan ini diutarakan Anggota Komosi B DPRD Kota Palangka Raya, Sugianoor.
“Kita mendukung pengembangan tersebut, sebab tidak bisa dipungkiri bahwa selama ini kita masih mengharapkan pasokan beras lokal dari luar Kota Palangka Raya,” ucapnya saat dibincangi, Selasa (22/1).
Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kalteng ini mengatakan, jika dilakukanya pengembangan tanaman padi ini, bukan tidak mungkin kedepan kota cantik bisa menjadi salah satu penyuplai beras lokal ke luar kota. Sebab kota Palangka Raya memiliki potensi disektor pertanian jika dikembangkan dengan betul.
“Bagus lagi bila kita bisa swasembada beras. Karena Palangka Raya ini sebenarnya ada potensi bagus disektor pertanian, namun mungkin dukungan pemerintah terhadap petani yang belum maksimal,” tukasnya.
Ia mencontohkan, seperti di Desa Kelampangan. Petaninya dikelola dengan baik, tidak dipungkiri hasil pertaniaannya melimpah. Maka dari tiu peranan pemerintah melalui dinas terkait sangat diperlukan.
“Andaikan ada program yang berkala, misalkan pelatihan, penyuluhan atau pengadaan bibit unggul bagi petani, pasti hasilnya dapat dikembangkan dan akan menjadi pemasukan daerah. Kuncinya pemerintah harus pintar mengelola dan melihat kesempatan yang ada,” tandasnya. (dr)