

PALANGKA RAYA, KaltengEkspres.com– Guna memastikan langkah cepat pihak PLN dalam menanggulangi pasokan listrik di Kota Palangka Raya dan sekitarnya, Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin melihat langsung pembangunan tower darurat yang dibuat PLN setelah tower utama SUTT roboh.
Pembangunan tower darurat tersebut dimaksudkan supaya pasokan listrik ke Kota Palangka Raya kembali normal sembari membangun kembali tower utama. Ia berharap masyarakat berdoa dan bersabar, karena petugas PLN terus berkerja siang malam untuk sesegera mungkin mengatasi persoalan tersebut.
“Saya minta jangan menghujat pihak manapun pun. Karena saya sudah melihat langsung kondisi pembangunan tiga tower yang dibangun oleh PLN untuk memastikan pasokan listrik kembali normal, masih berjalan,” ucapnya Fairid usai meninjau, Minggu (4/11).
Menurut dia, dari hasil peninjauan dan diskusi dengan petugas PLN di lapangan, listrik akan kembali normal antara hari minggu atau hari senin, sebab tower sudah terbangun tinggal menunggu crane datang untuk memasang kabel.
“Untuk sementara masyarakat akan mendapatkan akiran listrik antara 2,5 jam sampai 5 jam, setelah itu bergantian ke wilayah lainnya,” ucapnya.
Fairid menambahkan kepada masyarakat diminta untuk bersabar atas pemadaman tersebut, sebab tim dilapanganpun sudah bekerja siang dan malam untuk memasang tower darurat guna menormalkan kembali pasokan listrik ke masyarakat.
“Saya juga meminta kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap kejadian kebakaran dan korsleting listrik, karena dimusim pemadaman seperti ini rentan terjadinya kebakaran dan korsleting listrik. Bahkan semua masyarakat untuk lebih waspada juga terhadap pencurian,”pungkasnya. (dr)