Diduga Korban Tabrak Lari, Warga Pasir Panjang Tewas Bersimbah Darah

PANGKALAN BUN, KaltengEkspres.com Naas nasib yang dialami Roni alias Kojou (40). Warga RT 11 Desa Pasir Panjang Kecamatan Arut Selatan Kabupaten Kobar ini, ditemukan warga tergeletak bersimbah darah di Jalan Pasir Panjang RT 4 arah menuju Kumpai Batu Atas Rabu (8/8) dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB. Diduga korban ini tergeletak penuh luka dikepala dan punggung di ruas jalan setempat karena menjadi korban tabrak lari.

Suprianto warga setempat mengatakan, korban tersebut ditemukan berawal saat ia mendengar teriakan minta tolong dari arah ruas jalan.

Mendengar teriakan ini, ia kemudian pergi keluar rumah, dan bergegas mendatangi korban yang tergeletak di jalan tersebut. Saat itu kondisi korban dalam keadaan terluka dibagian punggung serta berdarah dibagian kepala.

“Saat itu korban sudah ditemukan dalam kondisi terluka dan meninggal dunia di lokasi kejadian. Kita kurang tahu penyebabnya bisa mengalami nasib seperti itu. Namun diduga mungkin karena korban tabrak lari,”ungkapnya Rabu (8/8).

Sementara dari sumber lainnya yang dihimpun di lapangan menyebutkan, saat ditemukan mulut korban mengeluarkan bau minuman keras (miras). Diduga ia dalam pengaruh miras tersebut. Bahkan disebut-sebut pria ini tewas karena menjadi korban penganiayaan. Lantaran sebelum kejadian, warga sempat mendengar keributan di lokasi setempat. Namun untuk memastikannya kasus masih diselidiki aparat kepolisian. (hm)

Berita Terkait