KUALA PEMBUANG, KaltengEkspres.com – Dugaan terjadinya kasus penganiayaan oleh oknum guru SMPN 1 Telaga Pulang, berinisial B terhadap muridnya berinisial MKF, dibenarkan Kapolsek Danau Sembuluh, Iptu Moh Far’ul Usaedi.
Menurut kapolsek, peristiwa penganiayaan itu terjadi pada Kamis (3/5). Penganiayaan diduga karena sang guru emosi, ketika mengetahui muridnya, MKF, tidak menjalani hukuman yang diberikan.
Peristiwa itu diawali ketika MKF diduga mencuri buah di salah satu kebun warga. B kemudian langsung memanggil MKF dan memberikan hukuman dengan cara berjemur di depan tiang bendera.
Namun diduga MKF tidak menjalani hukuman yang diberikan, dan malah pergi ke kantin. Hal itulah yang kemudian memancing emosi B yang kemudian mendatangi MKF.
“Mungkin karena terbawa emosi karena perintahnya tidak dipatuhi, guru B pun menedang korban di bagian bokongnya,”sebut kapolsek.
Penganiayaan berlanjut dan dugaan pemukulan, karena saat itu MKF diduga melawan atas perlakuan B. (timke)