Pemkab Kapuas Kembali Raih Penghargaan Kinerja Kearsipan

Pj Bupati Kapuas, Erlin Hardi saat menerima piagam penghargaan dari ANRI yang diserahkan oleh Deputi Bidang Pembinaan Kearsipan ANRI, Desi Pratiwi di hotel Mercure, Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu, 29 Mei 2024. (FOTO: IST)

KUALA KAPUAS, KaltengEkspres.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas kembali dianugerahi penghargaan sebagai Penyelenggaraan Kearsipan Kinerja Terbaik di Provinsi Kalteng dengan nilai Hasil Pengawasan Kearsipan Kategori “BB” (Sangat Baik). Penghargaan serupa sebelumnya di tahun 2023 juga telah diterima dari Arsip Nasional Republik Indonesia.

Adapun Piagam Penghargaan langsung diterima Pj.Bupati Kapuas Erlin Hardi, ST dari Deputi Bidang Pembinaan Kearsipan ANRI Dra Desi Pratiwi MM pada puncak Peringatan Hari Kearsipan ke- 53 Tahun 2024, di hotel Mercure, Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (29/5) sore.

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari dan diikuti lebih dari 1.500 peserta dari Lembaga Kearsipan Kementerian, Provinsi, Kabupaten/Kota.

Pj.Bupati Kapuas Erlin Hardi, ST usai menerima piagam penghargaan mengucapkan rasa bangga dan terima kasihnya kepada seluruh perangkat daerah terutama Disarpustaka atas dedikasinya sehingga mampu meningkatkan Kinerja dari “B” (Baik) tahun lalu dan kini menjadi “BB” (Sangat Baik).

“Kedepan hal ini menjadi tantangan bagi kami untuk mempertahankan dan memperbaiki apa yang kurang. ANRI memliki peran penting dalam membimbing kami menata arsip statis dan dinamis serta digitalisasi pengelolaan kearsipan,” kata Erlin Hardi

Ditempat yang sama, Kepala Dinas Kearsipkan dan Perpuskaan Kapuas menyebutkan, jika peningkatan kinerja ini dapat dicapai karena adanya komitmen kuat dari Bapak Pj. Bupati Kapuas dan semua komponen dalam peningkatan kualitas penyelenggaraan kearsipan di Kabupaten Kapuas.

“Implementasi dari UU Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan dan UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, bahwa Kearsipan sebagai Urusan Pemerintahan Wajib di daerah diselenggarakan melalui pembinaan dan pengawasan,”ujarnya.

“Inovasi dan transformasi dalam pembinaan dan pengawasan kearsipan tiada henti kami lakukan untuk memastikan bahwa arsip milik negara dikelola dan diselamatkan sebagai bahan akuntabilitas kinerja, alat bukti yang sah, serta merupakan identitas dan jati diri sebagai memori kolektif bangsa,” tambah Suwarno Muriyat. (yan)

Berita Terkait