KASONGAN, KaltengEkspres.com– Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan Yudea Pratidina, berharap agar instansi di lingkup Pemkab Katingan menangani masalah merek beras segera mematenkan atau membuat merek beras Katingan.
“Selama ini hasil gabah dan beras asal Katingan dibawa / di jual keluar daerah dan dibuat merek lain bukan merek Katingan, ” kata Anggota DPRD Katingan, Yudea Pratidina, kepada KaltengEkspres, Senin (30/5/2022).
Selain itu lanjut dia, harga gabah masih rendah, dan beras Katingan di jual keluar daerah kemudian akan di beli kembali oleh masyarakat Katingan dengan merek lain. Padahal beras itu berasal dari Katingan.
“Kita juga telah melakukan kerjasama dengan pihak PBS di Katingan, agar membeli beras Katingan, dan juga berharap pihak perbangkan dapat menyalurkan KUR kepada petani Katingan, ” ucapnya.
Pihaknya juga telah berupaya, agar para petani Katingan dapar lebih sejahtera, dan mampu memenuhi pangan di daerah, dengan hasil panej mencapai 30 ribu ton, Tetapi harga gabah masih rendah dan di jual keluar daerah tanpa merek beras Katingan.
“Kita mendorong agar Pemkab Katingan melalui instansi terkait, membuat merek beras Katingan, sehingga ada brend daerah dan diharap kan mampu tingkatkan tarap hidup masyarakat Katingan, ” tuturnya.
Kedepan tambah dia, dunia pertanian di Katingan akan lebih maju dan berkembang, karena telah memiliki merek beras Katingan, serta akan memicu semangat masyarakata untuk gunakan beras Katingan. (MI)