PALANGKA RAYA, KaltengEkspres.com – Untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah Kalteng, Tim Satgas menerjukan sedikitnya 750 personel yang terdiri dari BPBD, Manggala Agni, TNI, Polri dan pemadam kebakaran telah dikerahkan untuk mencegah terjadinya Karhutla di Kalteng.
Komandan Satuan Tugas (Kasadgas) Karhutla Kalteng yang juga sebagai Komandan Korem 102 Panju Panjung Kolonel Arm Saiful Rizal menyebut, untuk 750 personel Satgas Karhutla tersebut berasifat siaga, tidak hanya menunggu apabila ada karhutla baru bergerak.
“Personel Satgas Karhutla ini selalu aktif dan melakukan patroli, hal ini berguna untuk mencegah terjadinya Karhutla,” kata Arm Saiful Rizal, Jumat (28/06/2019).
Menurutnya, personel Satgas Karhutla tersebut telah disiapkan semenjak Status Kalteng ditetapkan tanggap darurat bencana Karhutla oleh Gubernur Kalteng Sugianto Sabran.
“Sampai saat ini, di Kalteng sudah ada beberapa wilayah yang ada ditemukan titik Panas (Hotspot), yakni Kota Palangka Raya, Kabupaten Kapuas, Barito Selatan, dan Kotawaringin Barat,”tandasnya. (jkn)