


PANGKALAN BUN, KaltengEkspres.com – Kesadaran masyarakat terhadap budaya antri dalam menggunakan E-Parkir di Rumah Sakit (Rs) Sultan Imanuddin, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) masih minim, Selasa (5/3/2019).
Hal tersebut disampaikan Direktur RS Sultan Imanuddin Dr Fachrudin, memasuki hari kedua sosialisasi masih banyak pengunjung yang menyerobot masuk hingga membuat mesin E-Parkir mengalami kerusakan.
“Dalam rekaman Cctv, terlihat beberapa pengunjung tidak menggunakan E-Parkir sehingga berdampak pada kerusakan mesin, seperti perubahan harga yang semula bertarip Rp2000 menjadi Rp6000 untuk kendaraan roda dua,” ujarnya.
Meski demikian, Kepala Dinas Perhubungan Kobar Hermon F Lion, langsung bertindak cepat dengan melakukan pengecekan, guna memastikan penyebab rusaknya mesin tersebut.
“Setelah dilakukan pengecekan, ternyata memang ada kendala di bagian mesin, sehingga menjadi error,” ucap Hermon F Lion kepada Kalteng ekspres. (aro)