Kaca Mobil Guru SDN Beriwit di Pecah, Uang Rp 22 Juta Raib

PURUK CAHU, KaltengEkspres.com – Pelaku pemecahan kaca mobil beraksi di Kota Puruk Cahu, Kabupaten Murung Raya, Selasa (18/12) siang. Tepatnya di dekat warung makan jalan Juking Pajang komplek perkantoran Pemda Murung Raya. Uang sebanyak Rp 22 juta berhasil dibawa kabur pelaku.

Kini pihak Polres Murung Raya sedang berupaya mencari jejak pelaku, baik dengan cara melakukan identifikasi di lokasi kejadian serta mengorek keterangan dari saksi-saksi.
Korbannya adalah Singah, yang belakangan diketahui berstatus sebagai guru di SDN Beriwit, Kota Puruk Cahu.

Dari informasi yang diperoleh dari korban, Singah sebelum kehilangan uang, dirinya baru datang dari Bank Pembangunan Kalteng untuk menarik uang. Uang sebesar Rp 22juta yang tersimpan dalam plastik hitam tersebut lah yang berhasil dibawa kabur pelaku.

Kedatangan di warung makan untuk membungkus makanan. Ternyata setelah selesai membayar harga belanjaannya, korban melihat kearah mobilnya ternyata salah seorang dari pelaku tampak mendorong kaca mobil sebelah kanan dan mengambil bungkusan plastik hitam yang berisi uang tunai miliknya. “Pelakunya langsung kabur, uangnya Rp 22 juta,” kata korban.

Kapolres Mura AKBP Esa Estu Utama SIK melalui Kasatreskrim AKP Ronni S Nababan SH SIK membenarkan kejadian pencurian dengan pemberatan (curat) yang terjadi di depan warung makan juking pajang Komplek Pemda Mura yang terjadi sekitar jam 12.40 WIB

“Modusnya dengan memecahkan kaca mobil, setelah mendapatkan laporan seluruh anggota kita kerahkan untuk melakukan identifikasi di TKP dan melakukan pengejaran terhadap ketiga pelaku,” kata Kasatreskrim.

Menurut Ronni modus pecah kaca mobil ini termasuk modus baru terjadi di wilkum Polres Murung Raya. “Ini baru, beberapa barang bukti sudah kita amankan termasuk pecahan kaca mobil korban jenis Wuling Confero warna merah metalik dengan nopol KH 1292 MD, dan pecahan bekas alat untuk memecahkan kaca mobil,” ujar Ronni lagi. (eno)