Geger..Mengamuk di Pemukiman Warga, Seekor Sapi Dibantai Beramai-Ramai

SAMPIT, KaltengEkspres.com Seekor sapi lepas tiba-tiba mengamuk di sekitar ruas Jalan DI Penjaitan 19 Gang Keluarga Kecamatan Mentawa Baru Ketapang Kabupaten Kotim Minggu (8/7) tadi malam. Sapi dengan berukuran cukup besar ini terpaksa dilumpuhkan dengan cara dibantai warga dan polisi menggunakan senjata api (senpi) dan senjata tajam (sajam) beramai-ramai karena dianggap meresahkan.

Kondisi sapi saat bersimbah darah dimassa warga.
Untuk melumpuhkan binatang ini warga dan polisi membutuhkan waktu selama kurang lebih 1,5 jam.  Kejadian ini sempat membuat geger warga dan juga kemacetan di ruas jalan setempat.

“Alhamdulillah berhasil ditangkap, tadi dua kali ditembak oleh polisi dan juga sabetan parang oleh warga,”ujar Eki salah seorang warga setempat yang melihat kejadian tersebut,pada Minggu (8/7/2018) malam. 

Menurut dia, sapi tersebut belum diketahui pemiliknya, namun hewan yang berukuran cukup besar tersebut lepas pada saat sang pemilik hendak menurunkan dari atas pikap untuk dimasukkan ke dalam kandang. 

“Saat dilepas, barulah sapi itu terus berlari hingga ke jalan raya DI Panjaitan yang saat itu masih padat lalu lalang kendaraan. Hal itupun membuat masyarakat resah dan takut,”ungkap Eki.

Beruntung lanjut dia, tidak ada korban dalam kejadian tersebut, namun salah seorang pengendara motor terjatuh saat menghindari sapi supaya tidak ditabrak oleh hewan tersebut.

“Saat ini sapi  sudah dibawa oleh sang pemilik dalam kondisi terikat dan sudah mati menggunakan pikap yang dilengkapi dengan pagar besi,”tandasnya.(MR)

Berita Terkait