Dua Kali Ledakan, Dua Kantin RSUD Kuala Kapuas Terbakar

KUALA KAPUAS, KaltengEkpres.com-Pasien RSUD Soemarno Sosroatmodjo Kuala Kapuas kaget dengan kebakaran di 2 kantin di lingkungan RSUD setempat, Sabtu (21/7) sekitar pukul 04.40 WIB. Masih belum jelas penyebab kebakaran, tetapi pegawai bagian kebersihan mendengar ledakan dua kali dan disusul api berkobar di kios ujung milik Mama Safri hingga merembet ke kios milik Zainudin.

Akibat kejadian itu, kios milik mama Safri tidak bisa tertolongkan, bangunan yang tidak permanen itu rata dilalap api. Sedangkan bangunan disebelahnya milik Zainudin berhasil diselamatkan oleh Pemadam Kebakaran (Damkar) Tim Balakar 545 Kapuas dan Damkar gabungan yang langsung menuju lokasi setelah mendapat telepon dari Kepala Desa A7 Suyanto salah satu keluarga pasien yang menginap di RSUD tersebut.

“Api menghanguskan 1 buah kios dengan kerusakan berat 100 persen dan 1 kios lagi dengan kerusakan 25 persen. Itu terjadi karena bangunan terbuat dari kayu, sehingga api sangat cepat membesar,” kata anggota Balakar 545 Kapuas, Rahmat, serta menambahkan api dapat dikuasai oleh pemadam kebakaran gabungan Kapuas kurang lebih 20 menit.

Berdasarkan penelusuran KaltengEkpres.com, yang mengelola warung dengan kerusakan berat itu adalah Ana, adik kandung pemilik warung, mama Safri. Karena kebetulan sang pemilik masih berobat di Jakarta.

“Itu warung Mama Safri yang dijalankan adiknya Ana. Mama Safri lagi berobat kanker sejak habis hari raya kemarin, jadi yang menjalankan warung adiknya, saat kejadian juga tidak ada di sini,” ujar salah satu pedagang deretan kantin RSUD, Mama Iga, Sabtu siang.

Sementara itu penyebab kebakaran masih belum diketahui pasti dan keterangan resmi pihak berwenang. Tetapi pedagang setempat mengaku, bahwa sebelum ada api ada bunyi ledakan dua kali.

“Penyebab nga ada yang tahu, cuman ada yang mendengar (petugas kebersihan, Red) ada bunyi ledakan dua kali, lalu terlihat api di warung itu,” kata salah satu pemilik warung yang tidak sempat terkena kobaran api.

Untuk kerugian juga masih belum ada keterangan resmi, tetapi informasi yang dihimpun di warung milik Mama Safri ada 4 handhone, 2 kulkas yang satunya untuk minuman dingin dan satu lagi kulkas dua pintu. Selain itu juga ada beberapa buah tabung gas, 1 televisi serta perabotan dagang dan lain-lainnya yang tidak sempat diselamatkan.

Sedangkan warung rusak ringan di sebelahnya milik zainudin yang baru hendak membuka mengganti pedagang yang lama. Pada hari itu rencananya mulai dibnuka, tetapi akhirnya batal lantaran terjadi kebakaran tersebut. (so)

Berita Terkait