PALANGKA RAYA, KaltengEkspres.com – Peristiwa kebakaran di Asrama Den Intel Korem 102 Mulawarman Jalan Tengkawang Kelurahan Panarung Kecamatan Pahandut Palangka Raya, Jumat (4/5) malam menyisakan duka bagi keluarga korban. Pasalnya dalam kejadian merengut dua korban jiwa.
Yakni pemilik rumah yang ternyata adalah perwira Denpom Palangka Raya bernama Kapten CPM Adzan Supriadi yang menjabat sebagai Pasi Penegakan Hukum (Gakkum) Denpom XII/2 Palangka Raya dan putri ketiganya Nazla.
Informasi yang dihimpun Kalteng Ekspres.com di lapangan menyebutkan, kebakaran ini sekitar pukul 22.40 WIB, diduga karena korsleting arus pendek listrik dibangunan rumah tipe 36 yang terbuat dari kayu dan lantai cor beton keramik.
Kronologisnya berawal pada saat kejadian kebakaran korban Kapten CPM Adzan Supriadi sudah mengetahui peristiwa kebakaran tersebut. Saat itu ia mengevakuasi putri kedua dan keempat keluar rumah dibantu oleh tetangganya Sertu Dimas dan anggota Den Intel Korem 102 melalui jendela dengan memecah kaca.
Setelah berhasil menyelamatkan kedua putrinya itu, korban Kapten CPM Adzan ini kembali masuk ke dalam rumah yang dalam keadaan terbakar untuk mengevakuasi putri ketiganya atas nama Nazla. Namun saat itu upaya korban tidak berhasil.
Justru ia malah terperangkap di dalam rumah yang terbakar sehingga akhirnya meninggal dunia terpanggang oleh api bersama putri ketiganya ini. Lantaran saat ditemukan tewas terpanggang jasad korban berdekatan dengan jasad anaknya di ruang tamu.
Kapolres Palangka Raya AKBP Timbul Siregar ketika dimintai keterangan membenarkan adanya kejadian itu. Menurut dia, peristiwa kebakaran tersebut telah diselidiki anggotanya untuk mengungkap penyebab kebakaran dengan mengevakuasi jasad kedua korban dan olah TKP serta identifikasi.
“Penyebab kebakaran ini masih diselidiki. Dugaan sementara karena korsleting arus pendek listrik dibangunan rumah,”ungkapnya kepada sejumlah awak media Sabtu (5/5).
Sementara itu dalam peristiwa kebakaran ini, selain menghabiskan rumah dan menelan dua korban jiwa, juga menghanguskan dua unit sepeda motor. (az/hm).