KASONGAN, KaltengEkspres.com – Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Katingan Suhaemi membuka secara resmi Festival Seni Qasidah (FSQ) ke V tingkat Kabupaten Katingan Sabtu (5/5/2018). Pada kegiatan ini Pjs Bupati mengharapkan FSQ ke V Kabupaten Katingan menjadi wadah untuk pembinaan peserta. Sehingga hasil FSQ ke V ini bisa diandalkan untuk menjadi kontingen Katingan mengikuti FSQ tingkat Provinsi Kalteng.
Suhaemi mengatakan, lembaga seni Qasiah Indonesia (Lasqi) tidak hanya sebatas nama papan lembaga tetapi merupakan tempat berkumpulnya para seniman qasidah.Untuk itu dirinya menekankan agar seni qaidah mempunyai visi dan misi sesuai trilogi lasqi yaitu instrumen pengembangan memasyarakatkan dan mempertahankan salah satu cabang seni tarian pesisir seperti hadrah.
“Seni qasidah ini, seni budaya Islam dimana di dalamnya memiliki arti strategis yakni sebagai salah satu pembinaan umat Islam, dan harus terus dikembangkan,”ungkapnya saat membaca sambutan ketika membuka kegiatan Sabtu (5/5).
Sementara itu Ketua Panitia Pelaksanakan FSQ ke-V tingkat Kabupaten Katingan H Muhadi mengatakan, FSQ ke V inu, untuk mencari dan mempersiapkan duta-duta kontingen Katingan untuk mengikuti FSQ tingkat Kalteng di Nanga Bulik Kabupaten Lamandau.
“Kegiatan ini diikuti sebanyak 387 orang yang terdiri dari peserta dan official berasal dari 13 kecamatan di Kabupaten Katingan. Sayangnya dari total 13 kecamatan ada satu kecamatan yang tidak mengikuti yaitu kecamatan Sanaman Mantikei, dimana mereka selama dua tahun berturut-turut tidak mengikuti FSQ tingkat Kabupaten Katingan,”ujarnya.
Pada FSQ ini ini lanjut dia, katagori yang dilombakan yakni, qasidah klasik, Bintang vokalis anak, bintang vokalis ramaja, bintang vokalis dewasa, dan seni fashion benang bintik putra putri.Sementara itu untuk kafilah dari kecamatan-kecamatan menginap dirumah penduduk setempat. (ejk)