PALANGKA RAYA, KaltengEkspres.com – Warga yang tinggal di sekitar kawasan Sungai Kahayan tepatnya di dekat Pelabuhan Rambang Jalan Rindang Banua Kecamatan Pahandut Palangka Raya, digegerkan dengan penemuan sosok mayat bayi berjenis kelamin laki-laki yang mengapung di sungai kawasan setempat Minggu (1/4) pagi sekitar pukul 10.00 WIB. Kuat dugaan mayat bayi ini merupakan anak dari hubungan gelap oknum warga.
Temuan mayat bayi diperkirakan berusia dua hari dengan kondisi tubuh sudah sangat memprihatinkan ini langsung diselidiki anggota Polres Palangka Raya.
Salah seorang warga setempat Rusani mengatakan, penemuan mayat bayi tersebut berawal dari diciumnya bau busuk menyengat di sekitar kawasan Sungai Kahayan di daerah setempat. Bau tersebut dicari dan akhirnya diketahui dari mayat bayi yang mengapung dengan posisi tengkurap sangkut dibatang kayu yang diikat ditiang.
“Saat ditemukan pertama kali mayat bayi itu dikira boneka. Namun setelah dicek ternyata manusia,”ungkapnya kepada Kalteng Ekspres.com Minggu (1/4).
Setelah ditemukan lanjut dia, mayat bayi tersebut langsung dievakuasi petugas Balakar 620 ke kamar mayat RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya.
Terpisah Kapolres Palangka Raya, AKBP Timbul Siregar ketika dimintai keterangan mengakui adanya temuan mayat bayi tersebut. Menurut dia, mayat bayi ini diperkirakan meninggal dua hari lalu, dan saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mencari pelaku yang membuanh bayi malang tersebut. (az/hm)