KASONGAN, KaltengEkspres.com – Seorang aparatur sipil negara (ASN) Katingan bernama Taufik Rahman (33) tewas mengenaskan seusai mengalami kecelakaan tunggal saat mengendarai sepeda motor Yamaha Mio J Nopol KH 6147 NP di atas jembatan Kasongan Jalan Tjilik Riwut KM 01, Jumat (7/2/2020) malam, sekitar pukul 22.30 WIB. Korban tewas karena luka robek dan retak pada bagian belakang kepala.
Diduga kuat, korban yang berprofesi sebagai guru Sekolah Dasar (SD) Negeri Desa Kuluh Habuhus yang tinggal di Jalan Kenangan No. 101, Rt. 002 Kelurahan Kasongan Lama Kecamatan Katingan Hilir Kabupaten Katingan ini, mengalami kecelakan tunggal karena mengendarai sepeda motor dalam kondisi terpengaruh minuman keras (miras).
Kapolres Katingan, AKBP, Andri Siswan Ansyah, S.IK melalui Kasat Lantas Polres Katingan, AKP Waryono ketika dikonfirmasi, membenarkan adanya kejadian laka tunggal tersebut.
Ia menjelaskan, peristiwa ini terjadi berawal saat korban mengendarai sepeda motor dalam kondisi mabuk minuman beralkohol melaju dari arah Kasongan menuju Palangka Raya.
Ketika melintas di lokasi kejadian, korban yang saat itu mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi kehilangan kendali dan menyenggol trotoar sebelah kiri jalan dari arah Kasongan – Palangka Raya. Sehingga mengakibatkan pengendara sepeda motor ini terpental dan motor yang dikendarai terseret sejauh 12 meter hingga ia tewas di lokasi kejadian.
“Korban ini laka tunggal karena tidak konsentrasi dan berhati hati saat mengendarai sepeda motor lantaran pengaruh minuman keras sehingga mengakibatkan terjadinya kecelakaan lalu lintas tersebut,”ungkap Waryono.
Seusai kejadian lanjut dia, korban langsung di evakuasi ke RSUD Mas Amsyar Kasongan. Sementara sepeda motornya telah diamankan di Kantor Satlantas Polres Katingan. (MI)