SAMPIT, KaltengEkspres.com – Polisi Resort (Polres) Kotawaringin Timur (Kotim) terus mengembangkan kasus pembunuhan dengan cara sadis terhadap korban bos sawit Himawan Bernarda Chandra dan asistennya Sumiati di kebun sawit Blok CO Desa Bukit Batu Kecamatan Cempaga Hulu Kabupaten Kotim, yang terjadi Minggu (4/2) lalu.
Untuk mengusut kasus ini, satu pelaku yang tertangkap yakni Arbani alias Aar (27) yang disebut sebagai otak pelaku pembunuhan ini langsung dibawa ke Mapolres Kotim dari Batu Licin Kabupaten Tanah Bumbu Kalsel menggunakan pesawat, Jumat (4/5).
Tiba di Bandara H Asan Sampit sekitar pukul 16.30 WIB, pelaku langsung digiring anggota Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Kotim ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) pembunuhan di Blok CO Desa Bukit Batu Kecamatan Cempaga Hulu untuk mengungkap pelaku lain yang terlibat serta menunjuk barang bukti (barbuk) kejahatan yang disembunyikan.
Kapolres Kotim AKBP Mohammad Rommel melalui Kasat Reskrim Polres Kotim AKP Wiwin mengatakan, kasus tersebut langsung dikembangkan guna mengusut pelaku lain yang terlibat. Karena pelaku yang dibawa ini otak dari pembunuhan tersebut.
“Kasusnya segera kita kembangkan, supaya menangkap kawanan pelaku lainnya karena diduga banyak yang terlibat,”ungkapnya kepada KaltengEkspres.com Jumat (4/5).
Dijelaskannya, setelah dibawa ke Mapolres Kotim pelaku langsung dibawa anggota menuju TKP untuk melakukan pengembangan hasil dari introgasi. “Kita mohon doanya agar kawalan pelaku segera kita tangkap juga,”papar Wiwin.(MR)