SAMPIT, KaltengEkspres.com – Sebuah mobil pikap Daihatsu Granmax Nopol KB 8600 AP yang dikemudikan Zainuddin (46), tiba-tiba oleng dan menyenggol truk tangki milik PT Pertamina Nopol KH 8343 FD yang dikemudikan Yoyok Setyaji (36), sehingga masuk ke dalam parit di ruas Jalan HM Arsyad KM 8 Desa Pelangsian Kecamatan Mentawa Baru Ketapang Kabupaten Kotim Kamis (17/5) sekitar pukul 11.00 WIB.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Karena pengemudi pikap Zainuddin hanya mengalami luka.
Informasi yang dihimpun KaltengEkspres.com menyebutkan, kejadian bermula saat mobil pikap yang dikemudikan Zainuddin ini melaju dari arah Sampit menuju Kuala Pembuang. Saat melintasi ruas Jalan HM Arsyad KM 8 ini, mobil oleng dan hilang kendali masuk kejalur tengah jalan.
Dari arah berlawanan datang truk tangki yang dikemudikan oleh Yoyok Setyaji. Saat itu nyaris terjadi tabrakan, namun truk sempat menghindar sehingga hanya terjadi senggolan,hingga mengakibatkan mobil oleng dan masuk ke dalam parit di pinggir ruas jalan setempat.
Kapolres Kotim AKBP Mohammad Rommel melalui Kasatlantas AKP Yudha Setiawan saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Menurut dia, kejadian ini sudah ditangani anggotanya dengan melakukan olah TKP di lokasi kejadian.
“Dari hasil penyelidikan diketahui jika pengemudi pikap yang melaju dari arah Sampit menuju Kuala Pembuang ini diduga mengantuk sempat mengakibatkan oleng dan hilang kendali hingga masuk ke dalam parit setempat,”ujar Yudha kepada KaltengEkspres.com Kamis (17/5).
Ia menjelaskan, bahwa dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa. Karena pengemudi pikap hanya mengalami luka lecet dibagian tangan dan kakinya. (MR)