SAMPIT, KaltengEkspres.com – Sebuah sepeda motor Suzuki Smash Nopol KH 2391 FT yang dikendarai Rustam (15) berboncengan dengan temannya Redoansyah (17) mengalami kecelakaan tunggal (Lakatunggal) yakni menabrak trotoar (pembatas jalan) di ruas Jalan Sampit-Ujung Pandaran, tepatnya di Desa Lempuyang Kecamatan Teluk Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Sabtu (17/3/2018) malam, sekitar pukul 19.30 WIB.
Kejadian ini membuat Rustam langsung tewas di lokasi kejadian, sementara Edoansyah mengalami luka patah kaki kanannya.
Informasi yang dihimpun, kejadian ini bermula ketika korban yang merupakan warga Desa Seranggas ini mengendarai sepeda motor berboncengan dengan temannya Edoansyah melaju dari arah Dusun Seranggas menuju Ujung Pandaran.
Saat melintasi tikungan di ruas jalan tersebut, diduga korban mengendarai kendaraan dengan kecepatan tinggi, sehingga membuat sepeda motor oleng dan hilang kendali keluar jalur, hingga menabrak pembatas jalan beton yang berada dipinggir jalan setempat.
Kejadian ini membuat korban Rustam langsung tewas di TKP karena mengalami luka berat di kepala dan badan. Sedangkan Edoansyah tergeletak terkapar mengalami luka patah kaki kanan.
Kapolsek Jaya Karya Ipda Hamdan Samudro saat di konfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Menurut dia, kedua korban ini sudah dievakuasi ke Puskesmas Samuda seusai kejadian tadi malam.
“Korban yang meninggal dunia sudah di serahkan kepada pihak keluarganya untuk diĀ makamkan. Sementara korban yang mengalami luka patah kaki masih di rawat di Puskesmas setempat,”ungkap Hamdan Minggu (18/3/2018). (MR)