Home / Kobar

Senin, 26 Februari 2018 - 22:58 WIB

Dewan Kecewa Ketidakhadiran Eksekutif

PANGKALAN BUN, KaltengEkspres.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) kecewa terhadap sikap eksekutif yang tidak hadir satupun wakilnya pada rapat gabungan komisi di DPRD Kobar, Senin (26/2/2018), terkait enam Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang diajukan pihak eksekutif.
Ketua DPRD Kobar Triyanto  mengatakan, pihaknya sangat menyayangkan sikap Pemkab Kobar atas kejadian ini. Karena lembaga yang di ketuainya ini mengklaim sudah menjalankan prosedur dengan benar.

”Jadwal sudah sama-sama tahu, dan sudah ditetapkan dalam rapat Badan Musyawarah (Banmus) penetapannya juga bersama pihak eksekutif, kemudian undangan juga sudah disampaikan sesuai konfirmasi kami ke bagian persidangan, tetapi ini malah tidak hadir,”ujar Triyanto kecewa.

Menurut Triyanto, sebelum rapat dimulai ia memang mendapat informasi bahwa ada permintaan dari eksekutif agar rapat ditunda atau diundur terlebih dahulu. Akan tetapi Triyanto bersama anggota DPRD lainnya mengaku merasa tidak dihargai dengan adanya informasi itu.

Baca Juga :  Kepala Badan Kesbangpol Kobar Tutup Usia Usai Terpapar Covid-19

“Seharusnya jika memang belum siap maka hadir saja baru kemudian jika belum siap bisa diskor. Ini tidak, malah meminta ditunda padahal sama-sama sudah diketahui jadwalnya sehingga tidak ada yang hadir,”ungkapnya. 

Triyanto menjelaskan, jika memang ada agenda Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) ditingkat kecamatan seharusnya tidak perlu semua hadir karena SOPD juga memiliki sekretaris, kepala bidang hingga kepala seksi berbeda dengan anggota DPRD yang tidak bisa diwakilkan.

“Rapat gabungan komisi-komisi bersama eksekutif tadi tetap kita gelar tetapi diskor sampai ada kesiapan pihak eksekutif perihal jawaban atas kompilasi gabungan rapat komisi terhadap 6 ranperda yang diajukan eksekutif. Ada 7 Ranperda 6 dari eksekutif dan 1 inisiatif DPRD,”paparnya.

Kekecewaan juga disampaikan Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah, Bambang Suherman. Menurut dia, pihaknya menyayangkan atas kejadian tersebut. ”Kita sangat kecewa, ini harus benar-benar jadi perhatian. Karena sekali lagi jadwal sudah sama-sama tahu dan disepakati, tetapi ini kok malah tidak hadir,”ucapnya. (hm)

Share :

Baca Juga

Kobar

Bawaslu Kobar Sebut Penderita Gangguan Jiwa Berat Tak Punya Hak Pilih

Kobar

RSUD Sultan Imanuddin Sediakan Layanan Cuci Darah

Kobar

Polsek Pangkalan Banteng Tangkap Penjual 15 Botol Miras

Kobar

Pengedar Sabu Kelurahan Mendawai Dibekuk Polisi

Kobar

Kaget, Pengendara Ini Tewas Lakatunggal

Kobar

Selama Pandemi, Hotel Wisata Sepi Pengunjung

Kobar

Beli HP Curian, Warga Kumai Ditangkap Polisi 

Kobar

Masa Tenang, APK Ditertibkan