KASONGAN, KaltengEkspres.com – Kematian warga RT 2 Desa Sebangau Jaya, Kecamatan Katingan Kuala Kabupaten Katingan bernama Aman (30) yang dimangsa buaya muara, Sabtu (20/1/2018) pagi sekitar pukul 04.30 Wib, saat memasang alat perangkap udang di Sungai Sebangau Besar Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), menyisakan duka bagi keluarga korban yang ditinggalkan. Lantaran kejadian ini begitu tragis bagi korban. Karena kondisi korban ketika dibawa pulang sangat mengenaskan dengan tubuh yang sudah tidak utuh.
Salah satu rekan korban Yani menceritakan, awal mulai sebelum kejadian ia bersama korban dan temannya Ari hendak memasang alat perangkap jaring udang dan ikan jenis hampang, sekitar pukul 04.30 Wib di Sungai Sebangau Besar Kabupaten Pulpis.
“Saat itu saya dan korban serta rekan satunya Ari hendak memasang alat perangkap udang dan ikan ini, dengan cara masuk ke dalam air sungai. Ketika memasang perangkap tersebut, di anak sungai kerokan lumpur yang terletak di Sungai Sebangau Besar, saya bersama Ari kaget melihat korban telah menghilang dan tidak mengetahui kemana arahnya,”ujarnya Minggu (21/1/2018).
“Melihat Aman yang tidak kunjung muncul dan tidak tau kemana arahnya, kami berdua segera mencari sekitaran anak sungai kerokan lumpur namun tidak ditemukan juga,”ungkapnya lagi.
Karena tak kunjung ditemukan lanjut dia, keduanya kembali ke Desa Sebangau Jaya untuk meminta bantuan masyarakat guna melakukan pencarian. Pada minggu (21/1/2018) sekitar pukul 08.30 Wib dirinya bersama Ari meminta bantuan masyarakat masyarakat untuk melakukan penyisiran di sekitaran lokasi hilangnya korban.
Saat dilakukan pencarian tersebut, ditemukan seekor buaya muara sedang berjemur di pinggir sungai dengan posisi mulut sedang memangsa korban. Pihaknya bersama masyarakat pun berusaha mengusir buaya tersebut dan berhasil melepas korban dari mulut buaya.
“Kondisi korban ketika ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia, dan mayat ditemukan dengan tangan kanan hilang, kaki kiri remuk serta dibagian perut robek,”paparnya.(ejk)