SAMPIT, KaltengEkspres.com – Setangkai bunga yang biasa disebut bunga bangkai tumbuh di halaman rumah Ari Kusdian, warga yang tinggal di Jalan Mangga 4, Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
Bunga berbau busuk dengan tinggi sekitar 40 cm dari permukaan tanah itu, pertama kali ditemukan 4 hari yang lalu oleh Ari Kusdian di pekarangan rumahnya. Bunga tersebut pertama kali ditemukannya saat hendak membersihkan kebun tanaman obatan di halaman pekarangan rumah.
“Empat hari yang lalu sekitar pukul 09.00 Wib saya menemukannya. Saat itu saya bermaksud membersihkan kebun toga saya dari gulma, lalu saya menemukan sesuatu yang aneh tumbuh di antara rerumputan,” kata Ari kepada Kalteng Ekspres.com Senin (25/12/2017).
Semua tanaman itu lanjut dia, hendak ia potong juga dengan pisau namun ia urungkan dan dibiarkan karena merasa ada sesuatu yang tidak wajar dari tanaman itu. “Pertama ditemukan hanya berupa benda lancip berwarna merah tua yang tumbuh. Namun keesokan harinya benda itu terus membesar dan memgeluarkan bau tak sedap, bahkan mulai dikerumuni lalat,”ujarnya.
“Saya merasa curiga jangan-jangan itu adalah bunga bangkai, dan setelah saya cari tahu di internet tampaknya memang bunga bangkai,” jelas Ari saat ditemui dikediamannya.
Sampai saat ini tambah Ari, bunga tersebut terus memgeluarkan bau tak sedap, dan mengundang lalat, membuatnya semakin yakin jika itu adalah bunga yang sangat langka. “Saya biarkan saja dia terus tumbuh di halaman rumah ini dan tetap saya jaga,”paparnya.