JAKARTA, KaltengEkspres.com – Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyatakan gencatan senjata antara Israel dan Palestina dapat melahirkan solusi kedamaian, tanpa harus melakukan kekerasan dalam bentuk peperangan yang terus-menerus.
“Gencatan senjata akan melahirkan solusi-solusi kedamaian. Kedamaian Palestina harus kita dukung sesuai dengan amanat Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 yang harus menghapuskan penjajahan di atas dunia,” ujar Sekretaris Jendral MUI Amirsyah Tambunan, Rabu (1/11/23).
Ia menyebutkan, gencatan senjata pilihan terbaik untuk mengurangi risiko terabaikan sisi kemanusiaan.
MUI menyesalkan sekaligus mengecam Israel yang menolak gencatan senjata, karena hal ini membuat kekerasan dalam bentuk peperangan terus terjadi.
“Sebagai manusia yang memiliki hati nurani, gencatan senjata merupakan pilihan terbaik karena akan mengurangi risiko terabaikannya sisi kemanusiaan. Kita menyesalkan dan sekaligus mengecam sikap kekerasan dalam bentuk peperangan yang terus-menerus,” jelas Sekjen Amirsyah.
Hingga saat ini, MUI terus melalukan komunikasi dengan berbagai negara Timur Tengah untuk dapat membuka jalur pengiriman bantuan masuk Palestina.
Sekjen Amirsyah mengatakan tindakan yang menyulitkan bantuan masuk Palestina tindakan tidak berperikemanusiaan dilakukan Israel.
“Kalau menghambat masuknya bantuan itu sama saja seperti genosida dan itu harus kita tolak karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan,”tandas Amirsyah.