Modus Dijanjikan Umrah, Pasutri di Palangka Raya Ditipu Puluhan Juta

ilustrasi net.

PALANGKA RAYA, KaltengEkspres.com – Seorang perempuan bernama Salhah (50) menjadi korban penipuan yang dilakukan oleh seorang wanita bernama Jamilah (53)  di Jalan Murjani Kota Palangka Raya, Senin (31/8/2020).

Kejadian ini berawal saat pelaku mendatangi rumah korban kemudian menawarkan paket umrah untuk mengantikan posisi orang yang batal berangkat, dengan biaya keberangkatan hanya Rp 10 juta perorang.

Atas bujuk rayu pelaku, akhirnya korban tergiur dan bersedia membayar uang senilai Rp 20 juta, dengan rencana berangkat berdua dengan suaminya. Dana kemudian ditambah untuk biaya vaksin sebesar Rp 610 ribu.

Namun rupanya, tawaran pelaku ini hanya modus menipu korban. Ini dibuktikan setelah korban menanyakan jadwal berangkatnya, pelaku langsung menghilang.

“Korban dijanjikan untuk menggantikan orang yang batal berangkat. Setelah sepakat, korban membayar biaya dengan total Rp 20.610.000,”ungkap Kasatreskrim Polresta Palangka Raya Todoan Agung, Selasa (1/9/2020) siang.

Setelah selesai melunasi pembayaran, keduanya belum juga berangkat umrah hingga saat ini. Bahkan pelaku yang saat itu membujuk sudah menghilang susah dihubungi.

“Pelaku sampai saat ini tidak bisa dihubungi dan ditemui oleh korban,”ucap Todoan.

Atas kejadian tersebut, korban melaporkan kasus dugaan penipuan ini ke Polresta Palangka Raya. Saat ini kasus ini sudah ditangani pihaknya untuk mengusut oknum pelakunya. (am)

Berita Terkait