MUARA TEWEH, Kaltengekspres.com – Ratusan pelajar dan mahasiswa mengikuti lomba pidato dan vokal group. Peserta merupakan utusan dari peajar dari tingkat SD, SMP dan SLAT serta mahasiswa dan organisasi kepemudaan se Barito Utara. Tujuan lomba, sebagai implementasi serta dapat membentengi diri dari pengraruh globalisasi serta memahami segala prilaku yang bisa merugikan masa depan generasi muda,
Kegiatan dilaksanakan oleh dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan dan Olah Raga (Disbudparpora) setempat dalam rangka sumpah pemuda ke 89, Senin (16/10). Pelaksanaannya selama tiga hari berturut-turut hingga 18 Oktober 2017.
Kadis Budparpora H Arbaidi SE MIP membacakan amanat Bupati Nadalsyah. Orang nomor satu di Barut itu, mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Dinas Kebudayaan, Kepemudaaan dan olahraga.
Atas nama pemerintah daerah, ujarnya, diucapkan selamat kepada peserta lomba, dan diharapkan bisa menjadikan contoh yang baik bagi generasi muda di Kabupaten Barut.
“Pemikiran dan aksi-aksi dilaksanakannya lomba pidato dan vokal group diharapkan agar generasi muda ini ikut serta berkontribusi terhadap pembangunan mental dan semangat juang, bagi pemuda dan remaja di kabupaten Batara,” terang Bupati Nadalsyah.
Arbaidi menyebutkan, jumlah peserta sebanyak 318 terdiri dari Lomba pidato 70 orang dan vokal grup 248 orang dari berbagai kategori.
“Tujuan lomba, sebagai implementasi serta dapat membentengi diri dari pengraruh globalisasi serta memahami segala prilaku yang bisa merugikan masa depan generasi muda,” ujarnya.
Menurut Nadalsyah, selain menghibur masyarakat kegiatan ini juga dapat membentengi diri dari pengaruh budaya luar yang tidak sesuai dengan notma-norma dan budaya Bangsa. Selain itu, dapat menumbuhkembangkan minat dan semangat serta kreativitas generasi muda. “Termasuk membentuk karakter positif bagi generasi muda di Kabupaten Batara,” tandasnya. (deni)