

SAMPIT, KaltengEkspres.com – Ratusan peserta dari 17 kecamatan di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) memadati jalan utama dari kawasan PJU Nur Mentaya menuju Stadion 29 November Sampit, pada Sabtu (27/9/2025). Mereka ambil bagian dalam pawai ta’aruf Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-56 yang dirangkai dengan Festival Seni Qasidah (FSQ).
Wakil Bupati Kotim, Irawati, berkesempatan melepas langsung rombongan peserta. Dalam sambutannya, ia menegaskan pawai ta’aruf bukan sekadar agenda seremonial tahunan, melainkan menjadi wadah mempererat ukhuwah Islamiyah sekaligus sarana memperkuat kebersamaan masyarakat.
“Melalui kegiatan ini, kita berharap terjalin silaturahmi yang lebih erat sekaligus menjadi penyemangat bagi para qori dan qoriah untuk tampil maksimal. Semoga dari MTQ ini lahir generasi yang cinta Al-Qur’an,” ujar Irawati.
Rombongan peserta tampil penuh warna. Barisan kafilah dari berbagai kecamatan hingga penampilan drumband pelajar membuat jalannya pawai semakin meriah. Antusiasme masyarakat terlihat tinggi, terbukti dengan ramainya warga yang memadati sepanjang rute untuk menyaksikan kegiatan tersebut.
Camat Baamang sekaligus Ketua Panitia MTQ, Sufiansyah, menyampaikan apresiasinya atas semangat yang ditunjukkan para peserta. Menurutnya, antusiasme itu mencerminkan kesiapan seluruh kafilah menyukseskan MTQ ke-56 di Kotim.
“Tahun ini MTQ dan FSQ diikuti lebih dari 800 peserta. Khusus Kecamatan Baamang, kami menurunkan sekitar 75 peserta yang siap berlomba di berbagai cabang,” ujarnya.
MTQ dan FSQ ke-56 tingkat Kabupaten Kotim kali ini mengambil tema ‘Melalui MTQ ke-56 kita wujudkan generasi millenial yang cinta Al-Qur’an, dekat dengan Al-Qur’an serta mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an’.
“Kita berharap kegiatan ini menghasilkan qori dan qoriah terbaik untuk mewakili Kotim ke tingkat provinsi hingga nasional,” tandasnya. (ja)