SAMPIT, KaltengEkspres.com – Anggota DPRD Kotim Abdul Sahid menyebut sampai saat ini sejumlah desa di beberapa kecamatan masih kesulitan mendapatkan layanan kesehatan. Hal ini dikarenakan kekurangan tenaga kesehatan di sejumlah desa tersebut.
“Yang banyak dikeluhkan terkait tenaga kesehatan, seperti dokter dan bidan serta perawat. Padahal kebutuhan terhadap sejumlah tenaga kesehatan ini mendesak, terutama di daerah terpencil,”kata Sahid, Rabu (13/11).
Bahkan lanjut dia, belum lama ini pihaknya menemukan ada desa yang tidak memiliki tenaga kesehatan sama sekali, sehingga pelayanan kesehatan dasar di sana sangat sulit diperoleh.
“Situasi ini harus serius disikapi pemerintah daerah, karena sudah kewajiban pemerintah daerah memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat secara merata. Jangan hanya fokus di dalam kota saja,”ujarnya.
Menurutnya, tanpa kehadiran tenaga medis, masyarakat di desa terpencil harus melakukan perjalanan jauh untuk mendapatkan layanan kesehatan dasar.
“Karena itu kita meminta SOPD terkait untuk melakukan pendataan ulang tentang sebaran tenaga kesehatan di seluruh wilayah Kotim. Pendataan ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang lebih nyata dan akurat terkait kebutuhan tenaga kesehatan di setiap desa dan kecamatan,”tandasnya. (hl)