

PANGKALAN BUN, KaltengEkspres.com– Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Chaidir, menyampaikan bahwa debat kedua dalam rangkaian Pilkada Kobar berjalan dengan baik, lancar, aman, dan sukses.
Saat di wawancarai usai debat, ia mengatakan bahwa seluruh proses debat berlangsung tanpa adanya gangguan yang menghambat jalannya acara.
“Artinya, semua tahapan berlangsung cepat tanpa kendala yang berarti,” ujar Chaidir.
Chaidir juga mengapresiasi partisipasi para peserta debat yang mengikuti jalannya acara dengan tertib dari awal hingga akhir. Menurut Chaidir, hal ini mencerminkan kesiapan dan keseriusan semua pihak dalam mengikuti rangkaian Pilkada.
“Kami sangat mengapresiasi dinamika yang terjadi dalam debat ini. Perencanaan dan pelaksanaan debat dirumuskan dengan baik sehingga mencapai hasil yang maksimal,” tambahnya.
Salah satu isu yang menjadi sorotan dan pertanyaan dariasyatakag dalam debat kali ini adalah kesenjangan perlakuan terhadap tenaga pendidik, khususnya guru di sekolah swasta dan lembaga di bawah Kementerian Agama (Kemenag).
Chaidir menyebut bahwa perbedaan perlakuan ini sering dirasakan oleh para guru, yang menjadi salah satu topik penting dalam diskusi. “Penekanan terhadap isu ini sangat mengena karena berdasarkan pengalaman, perlakuan terhadap tenaga pendidik di lembaga yang berbeda sangat bervariasi,” jelasnya.
Debat juga menjadi ajang bagi pasangan calon untuk memaparkan solusi atas berbagai persoalan pendidikan yang menjadi perhatian masyarakat. Hal ini mendapatkan respons positif dari berbagai pihak, termasuk peserta dan penonton yang hadir. “Alhamdulillah, perencanaan debat ini berhasil menyentuh isu-isu penting yang relevan dengan kebutuhan masyarakat,” ungkap Chaidir.
Sebagai bentuk komitmen, KPU Kobar telah berupaya meningkatkan kualitas debat dengan isu yang dibahas semakin mendalam dan solutif. Dukungan dari masyarakat juga diharapkan untuk menjaga kelancaran dan keberhasilan rangkaian Pilkada. “Kami berharap debat ini menjadi wadah edukasi politik bagi masyarakat,” imbuhnya.
Dengan keberhasilan debat kedua ini, Chaidir optimis bahwa rangkaian Pilkada Kobar akan berlangsung dengan lebih baik di tahap-tahap berikutnya. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga suasana kondusif demi terciptanya proses demokrasi yang bermartabat dan transparan.(du)