Perkuat Keamanan Siber, Pemkab Lamandau Hadiri Launching CSIRT

NANGA BULIK, Kaltengekspres.com – Penjabat (Pj) Bupati Lamandau, Said Salim didampingi Kadis Kominfo Kabupaten Lamandau, Herwinson menghadiri Launching Computer Security Incident Response Team (CSIRT) atau Tim Tanggap Insiden Siber (TTIS) tahun 2024 di Aula BSSN (Badan Siber dan Sandi Negara) Kota Depok, Kamis 10 Oktober 2024.

Diketahui, launching CSIRT ini merupakan tahap keempat di tahun 2024 pada sektor pemerintahan dan sektor pembangunan manusia dan diikuti oleh 33 instansi, yang terdiri dari 31 instansi daerah, 1 instansi pusat, dan 1 instansi sektor pembangunan manusia (yang telah menerapkan CSIRT), termasuk  Pemerintah Kabupaten Lamandau.

TTIS/CSIRT adalah tim/unit yang bertugas dan bertanggung jawab untuk mencegah, menangani, dan memulihkan insiden siber dalam organisasi. Tujuan Launching CSIRT adalah untuk peningkatan kesadaran keamanan informasi dalam penanggulangan insiden bagi setiap sektor secara masif dan terstruktur.

Dalam kesempatannya, Kepala BSSN, Hinsa Siburian, mengatakan bahwa Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 18 Tahun 2020 tentang RPJMN 2020-2024 telah mengamanatkan kegiatan pembentukan 131 CSIRT sebagai salah satu proyek prioritas strategis.

“Pembentukan CSIRT penting dilakukan agar manajemen insiden lebih terorganisir dan mengurangi tingkat risiko siber yang tinggi,” ungkapnya.

Hinsa Siburian juga menyampaikan ada 3 fungsi CSIRT yakni memberikan layanan reaktif (koordinasi insiden, triase insiden, resolusi insiden), memberikan layanan proaktif (mempublikasikan informasi kerawanan, keamanan dan tren teknologi serta melakukan audit keamanan informasi), dan memberikan layanan peningkatan kualitas keamanan.

Usai sambutan Kepala BSSN, dilaksanakan prosesi Launching CSIRT Bersama dilanjut dengan paparan dari Direktorat Pertahanan dan Keamanan Bappenas mengenai Arah Kebijakan dan Strategi Pembangunan Bidang Keamanan Siber, Sandi, dan Sinyal pada RPJMN 2025-2029. (btg)

Berita Terkait