KASONGAN, KaltengEkspres.com – Nasib tragis dialami pasangan suami istri berinisial J (28) dan L (20) warga Desa Tumbang Habangoi Kecamatan Petak Malai Kabupaten Katingan Provinsi Kalimantan Tengah. Keduanya ditemukan tewas bersimbah darah di dalam rumahnya, Senin (3/6) sekira pukul 07.00 WIB.
Belum diketahui pasti penyebab kematian kedua korban, karena kejadian ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
Kapolres Katingan AKBP I Gede Putu Widyana, melalui Kapolsek Senaman Mantikei, Iptu Hieronymus Tri Diantoro saat dikonfirmasi, membenarkan adanya temuan mayat pasutri tersebut. Menurut dia, kejadian ini telah diselidiki pihaknya dengan memintai keterangan sejumlah saksi dan melakukan olah TKP kemudian mengumpulkan sejumlah barang bukti.
“Untuk penyebab dan motif kematian kedua korban ini masih kita selidiki,”ujarnya.
Ia menjelaskan, saat memintai keterangan pihak keluarga menyatakan mengiklaskan kematian kedua korban. Kendati demikian pihaknya tetap menyelidiki kasus ini terkait dugaan tindak pidananya.
Pasalnya saat kejadian rumah pasangan suami istri ini dalam keadaan terkunci. Dan pertama kali, kasus ini terungkap ketika saudaranya ingin berkunjung namun rumah tertutup.
“Saudaranya berinisal JK (23) merupakan adik dari J sang suami yang saat itu, berkunjung, namun setelah beberapa kali mengetok pintu rumah tempat kejadian perkara (TKP) dalam keadaan tertutup rapat. Merasa curiga ia pun terus mengetok pintu namun hasilnya tetap sama,”papar Kapolsek.
Setelah itu lanjut dia, saksi JK ini mendorong dan mendobrak pintu depan rumah hingga pintu depan rumah terbuka kemudian masuk ke dalam rumah dan mendapati saudaranya J dan L istrinya sudah tak bernyawa dalam kondisi bersimbah darah di kamar.
“Saat itu saksi ini melihat saudara dan iparnya meninggal berlumuran darah. Saat itu L (istri) ditemukan terkelungkup dan J (suami) terlentang bersebelahan serta anak mereka yang berusia 2 bulan berada di tengah-tengah,”bebernya.
Sedangkan di lokasi ini ditemukan satu bilah senjata tajam jenis Mandau tepat didekat tangan sebelah kanan J dan didekat sang istri L terdapat satu bilah senjata tajam jenis tombak.
” Kasus ini pun masih dalam pendalaman kami untuk mengungkap kematian korban,”tegasnya.
Sementara itu sumber lainnya menyebutkan, bahwa kedua korban ini tewas dipicu cekcok rumah tangga terkait masalah ekonomi. (isnaeni)