Penanggulangan Bencana Daerah Harus Dikaji Matang

Anggota Komisi II DPRD Kalteng, Lohing Simon.

PALANGKA RAYA, KaltengEkspres.com – Anggota Komisi II DPRD Kalteng, Lohing Simon menyebutkan, upaya penanggulangan bencana di Kalteng harus dikaji dengan matang baik oleh pemda provinsi maupun kabupaten dan kota.

Pasalnya, Kalteng sangat rawan terjadi bencana diwaktu ketika musim tertentu. Seperti musim hujan, dimana sejumlah daerah terdampak banjir begitu juga pada saat musim kemarau terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) hingga menimbulkan kabut asap.

“Kewaspadaan terhadap bencanan alam di Kalteng ini harus lebih ditingkatkan sebelum terjadi. Lakukan kajian mendalam dari berbagai segi, supaya saat bencana itu terjadi penanggulangan akan bisa dilakukan dengan maksimal,” ungkap Lohing kepada sejumlah awak media, Selasa (10/10).

Lohing menjelaskan, kajian penanggulangan bencana merupakan proses analisis yang dilakukan untuk mengidentifikasi risiko bencana, mengevaluasi upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi dampaknya, dan merencanakan langkah-langkah penanggulangan yang efektif.

Menurutnya, ada beberapa kajian yang harus secara serius diperhatikan diantaranya yaitu mengidentifikasi resiko, mengevaluasi kerentanan, pemetaan daerah rawan bencana, pengembangan strategis penanggulangan, penilaian dampak, hingga perencanaan evakuasi dan pemulihan. (asro)

Berita Terkait