NANGA BULIK, KaltengEkspres.com – Di penghujung masa jabatannya, Bupati Lamandau, Hendra Lesmana meresmikan Tower A gedung RSUD Lamandau di jalan Trans Kalimantan atau satu komplek gedung Rumah Sakit lama. Kini, Kabupaten Lamandau memiliki pusat layanan kesehatan yang lebih representatif, elegan dan mewah.
Dilihat dari luar, gedung lima lantai itu tampak artistik dengan hiasan khas dayak dan memiliki lahan parkir yang luas. Hal itu akan menambah kenyamanan bagi masyarakat yang berkunjung untuk mendapatkan layanan kesehatan ataupun mengantarkan pasien yang hendak berobat.
Direktur RSUD Lamandau, dr. Ning Agustina, mengatakan bahwa masterplan RSUD Lamandau dibangun dengan 3 tower, yaitu tower A yang telah diresmikan Bupati Lamandau, kemudian tower B dan C akan dibangun periode berikutnya.
“Pembangunan tower A RSUD yang menggunakan anggaran murni Pemkab Lamandau sebesar 60 Miliar yang dikerjakan secara Multiyears dimulai tahun 2021 hingga 2022,” ungkap Ning di Nanga Bulik, Kamis (7/9).
Ning membeberkan, gedung RSUD Lamandau didesain dengan menampilkan ornamen-ornamen ciri khas suku dayak, dengan tujuan transfer of knowlegde. Ornamen Dayak sudah terlihat dari fasad di dinding depan dengan tampilan khas batik Lamandau Dayak Tomun.
Diketahui, lantai 1 tower A RSUD Lamandau terdiri dari ruang layanan instalasi darurat, ponek dan radiologi, lantai 2 untuk ruang poliklinik rawat jalan dan laboratorium, lantai 3 merupakan kamar operasi dan ICU. Sedangkan, lantai 4 untuk kebidanan dan perinatologi dan Lantai 5 merupakan ruang perawatan standar.(*)