PALANGKA RAYA, KaltengEkspres.com – Pemprov Kalteng menyambut baik dilaksanakannya Sosialisasi dan Bimtek Penyusunan Perencanaan Anggaran Melalui Aplikasi SIPD-RI ini, yang diselenggarakan di Hotel Luwansa Palangka Raya, Senin, (03/07/2023).
Hal ini diutarakan Asisten Administrasi Umum Setda Prov. Kalteng Sri Suwanto saat membuka kegiatan tersebut.
Menurutnya, SIPD merupakan amanat dari UU 23 Tahun 2014 Pasal 391 yang mana Pemerintah Daerah wajib menyediakan Informasi Pemerintahan Daerah, yang dikelola dalam suatu Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD).
Sebagaimana diketahui pada tahun 2023 ini Provinsi Kalteng telah menggunakan aplikasi SIPD dengan domain SIPD.Kemendagri.go.id, dalam penyusunan perencanaan, penganggaran, penatausahaan maupun pelaporan.
“Dengan adanya peralihan aplikasi SIPD menjadi SIPD-RI ini yang merupakan jembatan penghubung antara konsep transformasi pemerintah daerah ke dalam sistem pemerintah berbasis elektronik dan Satu Data Indonesia, serta mendorong inovasi percepatan elektronisasi bagi seluruh Pemerintah Daerah, demi terwujudnya konsistensi antara dokumen perencanaan, penganggaran, penatausahaan dan akuntansi pelaporan,”ujarnya.
Diharapkan dengan aplikasi tersebut lanjut dia, dapat mengakomodir kekurangan maupun permasalahan pada aplikasi sebelumnya dan membawa dampak positif dalam peningkatan kinerja dan akuntabilitas Pemerintah Daerah, dalam mendukung tercapainya program Nasional, serta memperkuat strategi Nasional dalam pencegahan korupsi.
Terlebih lagi, tambah dia, pada awal Juli ini telah memasuki tahapan penyusunan KUA PPAS yang merupakan tahapan penyusunan R-APBD Tahun Anggaran 2024. Diharapkan dengan adanya SIPD-RI ini penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dapat dirancang lebih adaptif, responsif, dinamis, inovatif dan akuntabel.
“Saya mengajak para peserta untuk dapat berperan aktif serta memanfaatkan pertemuan yang penting ini untuk menggali dan memahami hal-hal terkait dengan masalah penggunaan Aplikasi SIPD-RI ini. Sehingga diharapkan setelah mengikuti Sosialisasi dan Bimtek ini para peserta sudah memahami dan dapat mengaplikasikan di daerah masing-masing,”tandasnya. (fahri)