SAMPIT, KaltengEkspres.com – Seorang pria berinisial LT, ditemukan tergeletak tewas di depan alat berat eksavator di areal perkebunan kelapa sawit Katari Agro Estate Desa Pundu Kecamatan Cempaga Hulu Kabupaten Kotim, Jumat (7/4/2023).
Jasad operator alat berat ini ditemukan dalam kondisi tanpa busana dan hanya menggunakan celana pendek. Diduga kuat, pria ini meninggal karena menjadi korban pembunuhan, karena dibagian tangan korban putus seperti bekas bacokan.
Amit, salah seorang warga Desa Pundu mengatakan, jasad korban ini pertama kali ditemukan oleh salah seorang warga yang melintasi di lokasi setempat. Seusai ditemukan, jasad tersebut langsung dilaporkan ke pihak kepolisian, setelah itu dibawa ke Puskesmas Pundu.
“Untuk penyebab pasti motif pembunuhan ini belum diketahui pasti, karena masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Tadi pihak kepolisian sudah melakukan olah TKP di lokasi kejadian,”ujarnya saat dimintai keterangan, Jumat (7/4).
Terpisah Kapolsek Cempaga Hulu Ipda Ahmad Januar saat dikonfirmasi, membenarkan adanya peristiwa penemuan jasad operator alat berat ini di kawasan perkebunan setempat. Sejauh ini lanjut dia, pihaknya belum bisa memastikan penyebab kematian korban karena masih dalam penyelidikan, yakni dengan memintai keterangan saksi dan melakukan olah TKP, serta visum.
Baca juga: Warga Kotim Diterkam Buaya Saat Berwudhu
“Saat ini kita belum bisa memberikan keterangan lebih jauh, karena masih menunggu hasil visum. Nanti jika hasilnya telah ada, kita kabari lagi perkembangan informasi kasusnya,”ujarnya. (ahmad)
