NANGA BULIK, KaltengEkspres.com – Wakil Bupati (Wabup) Lamandau, Riko Porwanto mengajak seluruh masyarakat di daerah setempat agar melek teknologi. Hal ini dikarenakan zaman digital berjalan begitu cepat.
Bahkan, lanjut Wabup, beberapa tempat pelayanan publik seperti perpustakaan daerah maupun sejumlah kantor pelayanan telah menggunakan teknologi, misalnya saat masa PPKM pandemi Covid-19, sebelum memasuki gedung diminta melakukan scan barcode aplikasi Peduli Lindungi.
“Selain itu juga untuk sejumlah transaksi pembayaran saat ini sudah banyak yang menggunakan dompet digital (E Walet) dengan cara menscan QRIS Code yang tersedia,” kata Riko di Nanga Bulik. Senin, 30 Januari 2013.
Dengan kondisi tersebut, orang nomor dua di Kabupaten Lamandau itu mengajak seluruh masyarakat di daerah setempat agar bisa melek teknologi. Sehingga dapat mendukung program pemerintah terkait digitalisasi pelayanan publik.
Dijelaskan Riko, pihaknya kini telah perlahan mulai memasuki zaman digital, hal ini terlihat pada beberapa layanan publik di lingkungan Pemkab Lamandau sudah berbasis online.
Bahkan untuk mempermudah pengawasan dan kinerja dari para Aparatur Sipil Negara (ASN), Pemkab Lamandau telah menggunakan aplikasi khusus untuk memantau kinerja dan kehadiran dari ASN.
“Pemkab Lamandau juga sudah menuju E-Goverment. Nah tidak ada salahnya agar masyarakat umum juga bisa menggunakan layanan pemerintah berbasis digital atau online, maka dari itu setidaknya masyarakat kita terlebih dahulu melek teknologi karena itu modal untuk bersaing di masa kini,” ujarnya.
Selain itu, Riko berharap, masyarakat melek digital serta melek teknologi. Sehingga apa yang dilakukan pemerintah setempat bisa dipahami oleh masyarakat.
“Saya mengajak masyarakat agar bisa turut berinovasi seiring perkembangan zaman, salah satunya dengan melek teknologi,” tandasnya.(BR/*)