Nanga Bulik, KaltengEkspres.com – Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan wujud kecintaan kepada baginda Rasulullah. Peringatan tersebut juga menjadi momentum yang menggugah kesadaran untuk menjadikan Nabi Muhammad SAW sebagai suri teladan yang baik dalam kehidupan sehari-hari.
Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Lamandau Riko Porwanto saat menghadiri Maulid Akbar Nabi Besar Muhammad SAW 1444 H/2022 M yang diselenggarakan di Jalan Cempaka RT 05 Nanga Bulik. Kamis, 10 November 2022, malam.
Wabub mengungkapkan, meskipun masyarakat Kabupaten Lamandau terdiri dari masyarakat yang heterogen, namun kebersamaan ditunjukkan dalam pelaksanaan peringatan Maulid tersebut.
“Kebersamaan ini akan terus dijaga karena masyarakat telah sadar bahwa tidak ada yang tidak mungkin jika dilakukan bersama dan menjunjung tinggi Sinergitas dan kebersamaan,” ujarnya.
Sinergitas yang dibangun masyarakat Lamandau, lanjut Wabub, perlu diapresiasi. Ia juga mengingatkan agar kegiatan Maulid tidak dipandang hanya sebagai kegiatan seremonial namun dijadikan sebagai majelis ilmu meneladani sifat Rasulullah Muhammad SAW.
“Atas nama Pemkab Lamandau, kami mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan wujud kecintaan kita kepada baginda Rasulullah Nabi Muhammad SAW,” imbuhnya.
Maulid Nabi yang diselenggarakan di Jalan Cempaka RT 05 Nanga Bulik itu mengusung tema meneladani akhlak Rasulullah dalam keragaman tersebut mendatangkan penceramah Habib Mustofa Al-Hadar.(*/fit)