PURUK CAHU, KaltengEkspres.com – Pemerintah Kabupaten Murung Raya (Mura) melalui Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Distransnaker) Mura menggelar pelatihan membuat produk aman dan halal dari bahan pangan, khusus untuk pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan kelompok usaha wanita transmigrasi (KUWT) Bahitom.
Kegiatan pelatihan yang berlangsung selama dua hari di Aula Dinas Kesehatan Kabupaten Murung Raya ini, diikuti oleh kalangan ibu-ibu, Senin (14/11).
Kepala Distransnaker Mura, Kariadi mengatakan, selain melaksanakan pelatihan, pihaknya juga melakukan upaya agar produk yang dibuat oleh para peserta bisa memperoleh perizinan produksi industri rumah tangga (PIRT).
“Kita ingin produk rumahan yang dibuat nanti dilabeli kemasan produk sesuai dengan aturan izin produksi industri rumah tangga atau PIRT,” kata Kariadi.
Menurutnya, cukup banyaknya bahan pangan di Kabupaten Murung Raya, khususnya yang ada di transmigrasi Bahitom Kecamatan Murung sangat sayang bila tidak dimanfaatkan untuk mensejahterakan masyarakat itu sendiri.
“Untuk itu biar produk pangan yang diproduksi nanti aman, kita melibatkan pihak dinas kesehatan agar para peserta pelatihan bisa mengetahui dan menghindari bahan berbahaya bagi kesehatan didalam produk yang dibuat nanti. Selain aman, tentu juga harus halal,”ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Distransnaker Murung Raya, Pelma, mengatakan, pelatihan tersebut dimaksudkan agar produk yang dihasilkan memiliki SOP dan tidak mengganggu kesehatan konsumen.
“Setelah bebas dari bahan terlarang maka produk itu nanti akan disalurkan ke agen-agen atau mitra yang sudah bekerja sama dengan kami. Pelatihan ini juga agar ibu-ibu bisa meningkatkan perekonomiannya serta dalam rangka pengentasan isu stunting,”ujar Pelma. (id)
