SAMPIT, KaltengEkspres.com – Anggota DPRD Kotawaringin Tiimur (Kotim) Dadang H Syamsu mengaku sangat prihatin terkait aksi tawuran antar remaja yang kembali marak terjadi, terutama di kawasan Jalan Muchran Ali Baamang Tengah.
Aksi tawuran remaja ini menurut Dadang tidak hanya membuat resah warga yang tinggal di sekitaran jalan tersebut, namun juga mengganggu bahkan dapat membahayakan pengguna jalan yang kebetulan melintas kawasan yang menjadi lokasi tawuran.
“Sebagai Anggota Dewan sekaligus sebagai warga Baamang saya berharap agar aparat keamanan bisa lebih meningkatkan lagi giat patrolinya,terutama pada jam-jam tertentu yang sering terjadi tawuran” kata Dadang H Syamsu, Rabu (2/11/2022).
Menurut Dadang, berdasarkan keterangan warga sekitar tawuran biasanya terjadi mulai sekitar pukul 22.00 wib keatas dan baru berhenti ketika tengah malam.
Sementara itu Wahab, warga sekitar mengatakan, aksi tawuran remaja ini makin menjadi-jadi,jika sebelumnya hanya terjadi setiap malam minggu,maka sekarang kejadiannya hampir setiap malam.
“Kami serba salah, mau bertindak takut disalahkan lantaran mereka masih anak-anak, mau melerai lebih tidak mungkin lagi karena mereka saling lempar menggunakan benda benda berbahaya”tutur Wahab.
Aksi tawuran antar remaja ini dilakukan ditengah Jalan Muchran Ali yang notabene merupakan jalur perlintasan utama bagi warga Baamang,tentu hal ini sangat membahayakan bagi pengguna jalan yang melintas.
Terlebih dalam aksinya kedua belah pihak terlibat saling kejar dan saling lempar menggunakan benda-benda berbahaya,seperti batu,botol kaca, potongan besi hingga potongan-potongan kaca. (yon)
