Home / Kobar

Minggu, 28 Agustus 2022 - 08:04 WIB

Rawan Laka, Kawasan Sport Center Jadi Sirkuit Balap Liar

Para remaja saat sedang balap liar di kawasan Sport Center, Minggu (28/8).

Para remaja saat sedang balap liar di kawasan Sport Center, Minggu (28/8).

PANGKALAN BUN, KaltengEkspres.com – Kawasan Sport Center Kelurahan Madurejo Kecamatan Arut Selatan Kabupaten Kotawaringin Barat, beralih fungsi digunakan oleh sekumpulan anak muda menjadi lokasi ajang balapan liar.  Sepanjang kawasan ruas jalan setempat mereka pacu dengan kecepatan tinggi.

Aktivitas anak remaja ini sangat membahayakan bagi pengguna jalan lainnya maupun bagi diri mereka sendiri. Terlebih lagi di kawasan Sport Center masih diadakan turnamen sepak bola.

“Ramainya pembalap dan penonton sepak bola di kawasan tersebut sangat mengganggu pengguna jalan lainnya yang melintas di kawasan tersebut,”ungkap Yani warga pengendara yang melintas.

Para remaja yang menggelar balap liar ini tidak dilengkapinya pengaman lintasan dan juga perlengkapan balap, seperti helm, pakain safety pembalap dan motor yang digunakan pun tidak sesuai dengan standar balap.

Baca Juga :  Maklumat Polda Kalteng Segera Disosialisasi

Pihak berwajib, yaitu kepolisian sudah sering bertindak tegas membubarkan ajang balap liar tersebut. Namun para anak muda tersebut kembali melakukannya lagi.

Kasatlantas Polres Kobar Iptu Bayu Caesaria Tri Hardiyanto mengakui, pihaknya sudah berkali – kali membubarkan ajang balap tersebut, namun ketika petugas meninggalkan kawasan tersebut ajang tersebut kembali dimulai.

“Kami sering kucing – kucingan dengan mereka, sudah dibubarin tetap mengulang kembali,” ucapnya saat dikonfirmasi, Minggu (28/8/2022).

Menurutnya pihak kepolisian mulai dari tengah malam atau sekitar jam 1 dini hari, dan hampir setiap hari patroli. Para pembalap liar ini memilih kawasan tersebut karena jalan yang bagus dan lintasan yang panjang.

Baca Juga :  Apes...Aksi Video Tik Tok Empat Cewe ABG di Jalanan Berujung ke Polisi

Salah seorang pebalap liar yang tidak bersedia namanya dipublik mengatakan, tidak adanya sirkuit di Kota ini menjadi alasan yang tepat untuk ikut serta dalam ajang balap liar tersebut.

“Karena tidak ada sirkuit, inilah salah satu cara untuk menyalurkan hobi kami,” ucapnya.

Ia berharap pemerintah daerah memperhatikan para pehobi balapan agar ada sarana khusus bagi mereka untuk menyalurkan hobinya.

“Kami ingin punya sirkuit, biar bisa jadi pembalap yang benar. Balap adalah minat dan bakat kami, jadi bagaimana kami menyalurkannya jika tidak ada sirkuit,”ujarnya. (yr)

Share :

Baca Juga

Kobar

DUH! 12 Remaja Terjaring Pesta Miras, Ternyata 8 Positif Konsumsi Benzodiasefin, dan Satu Positif Sabu.

Kobar

Terganjal RTRW, Warga Pesisir Kesulitan Legalitas Aset 

Kobar

Karhutla di Kobar Nyaris Membakar Rumah Warga

Kobar

BPBD Kobar Salurkan Bantuan Bagi Korban Banjir 5 Kelurahan

Kobar

Dua Penambang Ilegal Desa Sekonyer Diciduk Polisi 

Kobar

Antisipasi Virus Corona, Kejaksaan Tunda Kegiatan Libatkan Banyak Orang

Kobar

RSUD Imanuddin Berharap BPJS Kesehatan Gencar Sosialisasi Prosedur Berobat

Kobar

Sudah 12 Ribu Pemudik Berangkat dari Bandara Iskandar