PALANGKA RAYA, KaltengEkspres. com – Wilayah Kalimantan Tengah memiliki banyak potensi alam yang belum dikelola secara maksimal. Terlihat dengan masih banyak lahan tidur yang belum dimaksimalkan oleh masyarakat sekitar.
Hal ini disampaikan oleh Anggota DPRD Provinsi Kalteng Andayani yang mendorong masyarakat untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan tidur. Ia menilai, lahan tidur yang ada jika dikelola dnegan baik dapat menjadi sumber investasi dalam mendongkrak pemulihan perekonomian khususnya keluarga.
“Pengelolaan lahan tidur ini harus dapat dioptimalkan oleh masyarakat, terlebih kondisi pandemi yang mulai melandai saat ini, pemerintah sudah melakukan berbagai program yang tujuannya untuk mendorong perekonomian rakyat di daerah ini,” ujarnya, Selasa (7/6).
Selain itu, menurut Anggota Komisi III DPRD Kalteng, yang membidangi kesejahteraan rakyat (Kesra) ini, kesiapan dan ketekunan dalam menggali potensi serta kecekatan dalam memanfaatkan peluang, menjadi hal yang harus diperhatikan dengan lebih teliti.
“Di sisi lain yang penting adalah kreativitas serta inovasi masyarakat menjadi bagian penting yang perlu untuk didorong. Sehingga, pengelolaan lahan tidur milik masyarakat itu bisa benar-benar dimaksimalkan baik untuk memenuhi kebutuhan atau menambah penghasilan,” terangnya.
Diakui bahwa dukungan pemerintah, baik melalui pelatihan, bibit, pupuk, dan lainnya bisa menjadi dorongan lebih bagi masyarakat dalam pengelolaan lahan tidur tersebut agar menjadi lahan pertanian maksimal.
“Tentu saja nantinya akan bisa menjadi mata pencaharian baru bagi masyarakat, terutama di sektor pertanian atau perkebunan. Saya berharap masyarakat kita bisa memaksimalkan hal ini. Apalagi kedua sektor ini merupakan sektor unggulan dalam mendukung arus perdagangan dan perputaran ekonomi di Bumi Tambun Bungai ini,” tandasnya. (via)