Nelayan Kecil Perlu Perhatian Pemerintah

Wakil Ketua II DPRD Kotim Hairis Salamad.

SAMPIT, KaltengEkspres.com – Wakil Ketua II DPRD Kotim Hairis Salamad meminta Pemkab Kotim agar memperhatikan kesejahteraan nelayan kecil di wilayah Kotim.

Pasalnya, saat ini para nelayan kecil dinilainya kurang mendapat perhatian pemerintah daerah, sementara mereka telah menyediakan 54 persen produk perikanan dari seluruh protein hewani yang dikonsumsi masyarakat.

“Semestinya para nelayan kecil yang mayoritas di Kotim ini mendapat tempat terhormat dalam kebijakan pembangunan daerah. Terutama dalam mendapatkan bantuan untuk pengadaan peralatan tangkap ikan hingga fasilitas lainnya, bahkan bahan bakar minyak juga harus jadi perhatian agar tetap tersedia dengan harga terjangkau,”ungkap Hairis Kamis (19/5).

Menurutnya, para nelayan kecil ini memiliki karakteristik hidup yang berbeda karena pola kehidupannya yang terbentuk dari kehidupan di lautan yang tidak pernah dihadapi oleh masyarakat lain dimana mempunyai resiko yang besar, terutama resiko yang berasal dari faktor alam.

“Untuk itu perlu strategi khusus saat bekerjanya. Selain faktor alam, fasilitas yang dimiliki oleh para nelayan yang sangat minim yang menyebabkan kesulitan untuk memperoleh hasil tangkapan ikan juga menjadi alasan kurang sejahteranya nelayan kecil,”ujarnya.

Hairis juga berharap sistem pemasaran bisa dikelola, karena selama ini hasil perikanan lebih menguntungkan pedagang perantara. Ditambah lagi adanya pandemi Covid 19 menimbulkan dampak yang cukup besar.

“Karena itu perlu campur tangan pemerintah untuk mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang dapat membantu para nelayan,” tandasnya. (ahm)

Berita Terkait