PALANGKA RAYA, KaltengEkspres.com – Situasi pandemi covid-19 saat ini sangat berdampak negatif terhadap sektor pendapatan daerah, khususnya disektor pajak.
Menyikapi ini, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya Noorkhalis Ridha mendorong Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) setempat untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dari semua sektor, sehingga hasil maksimal bisa tercapai, sekalipun tidak bisa 100 persen.
“Pemko tahun ini telah menargetkan realisasi PAD sektor pajak sebesar Rp 113,171 miliar lebih. Namun hingga akhir September tercatat sudah terealisasi Rp 84,368 milliar lebih, atau sudah capai 74,55 persen,”ungkapnya kepada awak media, Rabu (13/10).
Realisasi pajak itu sebut Ridha, berasal dari 11 sektor pajak yakni pajak hotel, restoran, hiburan, reklame, penerangan jalan umum, parkir, air tanah, sarang burung walet, mineral bukan logam dan batuan, bumi dan bangunan perkotaan dan pedesaan, serta bea perolehan hak atas tanah dan bangunan.
Untuk itu, dirinya mengapreasiasi atas raihan tersebut meski saat ini masih pandemi covid-19. (as/hm)
